jpnn.com, TANJUNGPINANG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepulauan Riau menetapkan pasangan Ansar Ahmad-Marlin Agustina sebagai pemenang pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur setempat dalam rapat pleno tingkat provinsi di Tanjungpinang, Sabtu (19/12).
Paslon calon nomor urut 03 yang didukung oleh empat partai politik (Golkar, NasDem, PPP, dan PAN) tersebut meraih 308.553 suara atau sebesar 39,97 persen.
BACA JUGA: Pilkada 2020 Aman, Menag Fachrul: Semoga Terpilih Pemimpin Amanah
Pasangan ini menang di lima kabupaten/kota, yaitu di Ibu Kota Provinsi Kepri, Kota Tanjungpinang sebanyak 49.921 suara dari 92.825 pemilih; di Kabupaten Bintan mendapatkan 54.050 suara dari 87.095 pemilih.
Berikutnya di Kabupaten Anambas meraih 12.135 suara dari 26.502 pemilih, di Lingga sebanyak 26.560 suara dari 57.231 pemilih; di Natuna mengantongi 18.929 suara dari 46.196 pemilih.
BACA JUGA: Utusan Kedubes Jerman Sambangi Markas FPI, Kemenlu Diminta Bertindak
Sementara itu, di Kota Batam dan Kabupaten Karimun, paslon yang disingkat dengan sebutan "AMAN" itu dinyatakan kalah dari pesaingnya.
Di Batam mereka meraih 110.980 suara dari 377.388 pemilih, sedangkan di Karimun meraih 49.921 suara dari 113.663 pemilih.
BACA JUGA: 455 Simpatisan Habib Rizieq Dipaksa Rapid Test, Hasilnyaâ¦
Anggota KPU Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Arison mengatakan dari hasil pleno rekapitulasi, paslon nomor urut 01 Soerya-Iman meraih 183.317 suara; paslon nomor urut 02 Isdianto-Suryani mendapatkan 280.160 suara; dan paslon nomor urut 03 Ansar-Marlin meraih 308.553 suara.
Menurut Arison, proses pleno berjalan dengan baik dan tidak terjadi persoalan yang menghambat. Bagi pihak-pihak yang ingin melayangkan gugatan masih terbuka ruang selama 3 hari setelah rapat pleno tersebut.
"Paslon yang ingin membuat gugatan terbuka, ruangnya selama tiga hari setelah pleno ini diputuskan," kata Arison.
Ketua Tim Pemenangan Ansar-Marlin, Ade Angga mengatakan bahwa hasil pleno itu sesuai dengan hasil pleno di tingkat KPU kabupaten/kota.
Selain itu, pihaknya juga siap menghadapi gugatan pihak mana pun terkait dengan hasil kemenangan tersebut.
"Kemenangan ini adalah kemenangan masyarakat Kepri. Terima kasih kepada masyarakat untuk sudah memberikan dukungan untuk mengantarkan Ansar-Marlin menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri," kata Ade.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam