Seleksi CPNS & PPPK 2023: Info Penting untuk Fresh Graduate, Maaf ya, Terbatas

Selasa, 13 Juni 2023 – 08:32 WIB
Seleksi CPNS 2023 dan PPPK 2023 menyediakan formasi untuk fresh graduate. Ilustrasi/foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) Abdullah Azwar Anas mengatakan, seleksi CPNS 2023 dan PPPK 2023 akan mengakomodasi pelamar dari fresh graduate.

Dengan kata lain, seleksi CPNS 2023 dan seleksi PPPK 2023 tidak sekedar menampung tenaga non-ASN atau honorer.

BACA JUGA: 5 Poin Pernyataan Menteri Anas soal Seleksi CPNS & PPPK 2023, Penuntasan Honorer

Azwar Anas mengatakan, dalam seleksi CASN 2023 pihaknya akan berusaha menyelesaikan perekrutan tenaga non-ASN atau honorer, sekaligus mengambil kalangan lulusan baru atau fresh graduate.

"Jadi ini kan ada komplain anak-anak yang baru lulus ini, masa honorer terus yang diurus, kami yang baru lulus mau juga mengabdi ke bangsa dan negara. Nah ini kita siapkan formasi, kita laporkan ke Presiden untuk terus dikaji," kata Menteri Anas.

BACA JUGA: Seleksi CPNS & PPPK 2023, Menteri Anas: Ada Komplain, Masa Honorer Terus yang Diurus

Dia menyebutkan dari total formasi tersebut nantinya 80 persen terdiri dari non ASN atau pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), dan sisanya 20 persen fresh graduate.

Nah, khusus formasi yang disediakan bagi fresh graduate, Menteri Anas mengatakan, pemerintah mengutamakan talenta digital.

BACA JUGA: Kabar Ini Bikin P1 Tanpa Formasi PPPK Menangis Gembira, Sujud Syukur, Ada Permintaan Lain

Hal ini karena birokrasi harus bisa beradaptasi dengan perkembangan teknologi masa depan.

“Fresh graduate itu kami utamakan yang talenta digital. Nantinya, fresh graduate ini akan sangat tinggi kualifikasinya untuk mengisi tempat-tempat yang dibutuhkan kementerian, lembaga, dan daerah. Jadi rekrutmen 2023 mengakomodasi teman-teman non-ASN yang sudah proses mengabdi kepada negara, serta teman-teman fresh graduate,” jelas Menteri Anas, dikutip dari situs resmi Kemenpan-RB, Selasa (13/6).

Menteri Anas mengatakan hal tersebut seusai menghadap Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (12/06).

Beberapa isu aktual dibahas di Istana Merdeka, termasuk rencana rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) 2023.

Anas mengatakan, kebijakan dan tahap-tahap penyelenggaraan seleksi CASN 2023 sedang disiapkan, baik untuk CPNS maupun PPPK.

Rencana kebutuhan ASN secara nasional tahun 2023 ditetapkan formasinya sebanyak 1.030.751 terdiri dari CPNS dan PPPK.

Detail penetapan jumlah formasi CPNS 2023 setiap kementerian/lembaga/daerah (K/L/D) masih dalam proses finalisasi sejalan dengan proses validasi dari usulan yang disampaikan masing-masing instansi.

“Saat ini kami masih memaksimalkan validasi usulan dari K/L dan Pemda, khususnya program prioritas bidang pendidikan dan bidang kesehatan,” ujar Anas.

Usulan kebutuhan ASN yang disampaikan instansi pemerintah memuat data struktur organisasi, analisis beban kerja, eksisting pegawai, jumlah kebutuhan ASN, dan masa hubungan perjanjian kerja PPPK.

Dikatakan, usulan kebutuhan tersebutlah yang saat ini sedang divalidasi oleh Kementerian PANRB.

Pemerintah pusat menetapkan 46.666 kebutuhan. Sedangkan pemerintah daerah 943.373 kebutuhan. Sementara itu, formasi CPNS dari sekolah kedinasan sebesar 6.259.

Pengadaan CASN 2023 mempertimbangkan sejumlah variabel tertentu, seperti indikator jumlah PNS yang pensiun dan pemenuhan SDM untuk mendukung program strategis nasional, termasuk letak geografis dan kemampuan anggaran.

"September 2023 ini mulai, kan kita tetapkan dulu formasinya," kata Menteri Anas. (sam/jpnn)


Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler