Seleksi Masuk PTN Jalur Mandiri Harus Dioptimalkan

Sabtu, 14 Juli 2018 – 15:42 WIB
Menristekdikti Mohamad Nasir. Foto: Humas Kemenristekdikti

jpnn.com, JAKARTA - Menristekdikti Mohamad Nasir mendorong masyarakat untuk mengoptimalkan kursi di PTN melalui seleksi jalur mandiri.

Diatur di Permenristekdikti Nomor 126 Tahun 2016 pola penerimaan mahasiswa baru di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dilaksanakan melalui jalur SNMPTN, SBMPTN dan Seleksi Mandiri.

BACA JUGA: Menristekdikti Pastikan tak Ada SKTM Bodong di PTN

Setelah SNMPTN dan SBMPTN selesai dilaksanakan, beberapa PTN membuka pendaftaran seleksi mandiri yang pelaksanaannya diatur dan ditetapkan oleh masing-masing PTN. Seleksi mandiri diselenggarakan untuk memenuhi daya tampung yakni paling banyak 30% dari daya tampung program studi yang bersangkutan.

"Ini pendaftarnya saya rasa sangat tinggi sekali. Dibandingkan tahun lalu (pendaftar jalur mandiri di Undip) hanya 26 ribu sehingga naik sebesar 25 persen," terang Nasir saat meninjau Seleksi Ujian Mandiri (SUM) Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Sabtu (14/7).

BACA JUGA: Biaya Mahal, Masuk PTN Jalur Mandiri Tetap Diminati

SUM Undip diikuti sekitar 31.610 pendaftar untuk memperebutkan 2.359 kursi. Lokasi tesnya di 21 kota yang tersebar di seluruh Indonesia.

Nasir mengungkapkan, seleksi mandiri tetap digelar karena di dalam penerimaan mahasiswa baru ada beberapa faktor di mana kuota SBMPTN maupun SNMPTN mungkin tidak terpenuhi.

BACA JUGA: Gagal SBMPTN 2018, Jangan Putus Asa ya

"Mungkin diterima di perguruan tinggi lain seperti perguruan tinggi kedinasan sehingga meninggalkan SBMPTN atau SNMPTN," sebutnya.

Untuk itu, Kemenristemdikti memfasilitasi PTN untuk menyelenggarakan seleksi mandiri dengan ketetapan yang diserahkan pada PTN masing-masing dengan daya tampung maksimal 30%.

"Ini agar tidak ada kursi kosong di kampus. PTN tetap dibatasi karena arahan presiden, PTS (Perguruan Tinggi Swasta) juga harus berkembang, jadi tidak boleh monopoli. Karena masalah APK (angka partisipasi kasar) kita yang masih rendah yaitu 31,5%. Maka harus didorong ke depan agar meningkat melalui PTS," terang Nasir.

Nasir juga mengapresiasi Undip yang telah melaksanakan seleksi mandiri dengan jumlah pendaftar yang banyak. Seleksi mandiri ini merupakan upaya yang dilakukan Undip untuk mempertahankan NKRI.

"Jangan sampai yang diterima hanya yang lokal, tapi di seluruh lokasi tes," tutup Nasir. (esy/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Jadwal Pendaftaran Jalur Mandiri di Lima PTN


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler