jpnn.com, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, spirit kurban di Iduladha sejalan dengan spirit para pejuang yang rela berkorban demi meraih kemerdekaan Indonesia.
Hal itu terlihat dari pengorbanan Nabi Ibrahim AS, yang keimanannya diuji oleh Allah SWT untuk menyembelih anaknya. Peristiwa dalam Alquran tersebut, merupakan kisah yang sangat lama, namun hikmah dari peristiwa tersebut tidak akan hilang maknanya dalam kehidupan umat Islam.
BACA JUGA: Satu Tahun Memimpin Jabar, Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum Harmonis
Kisah tersebut memberikan pelajaran bagi bahwa unit masyarakat, bangsa, dan negara yang terkecil, yaitu keluarga, harus memiliki jiwa pengorbanan yang tinggi bagi kepentingan agama, bangsa dan negara.
“Minggu depan kemerdekaan Indonesia, kemerdekaan kita direbut darah dan air mata, pengorbanan luar bisa, Hubbul Wathon Minal Iman,” kata Emil -sapaan Ridwan Kamil, Senin (12/8).
BACA JUGA: Begini Cara Pemprov Jabar Mendorong Keterbukaan Informasi
BACA JUGA: Satu Tahun Memimpin Jabar, Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum Harmonis
Berdekatannya hari raya Iduladha dengan hari kemerdekaan Indonesia, kata Emil, diharapkan dapat menumbuhkan rasa syukur atas kasih sayang yang diberikan Allah SWT kepada bangsa Indonesia.
BACA JUGA: Jangan Menggunakan Kantong Plastik untuk Wadah Daging Kurban
Selain itu, momen tersebut juga diharapkan dapat menumbuhkan nikmat umur, dan nikmat iman Islam, sekaligus menumbuhkan rasa nasionalisme, mencintai Indonesia.
“Marilah kita ekspresikan kesalehan individu masing-masing diri kita, yang sekian lama kita pupuk dan bangun untuk menguatkan sisi spiritualitas manusia. Marilah kita manifestasikan, implementasikan, refleksikan dan apresiasikan dalam kehidupan sosial kemasyarakatan,” katanya.
BACA JUGA: Ridwan Kamil Targetkan 49,8 Juta Wisatawan ke Jawa Barat
Apabila masyarakat Jawa Barat sudah maju pemahaman, implementasi keagamaan di masyarakat, Emil optimistis visi Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan kolaborasi dan inovasi dapat terwujud secara optimal.
"Makna ibadah kurban harus direnungkan, dihayati, dan diamalkan sebagai motivasi bahwa dalam hidup ini, pada hakekatnya, umat muslim harus mampu memberikan manfaat bagi orang yang ada di lingkungan sekitarnya," katanya. (jabarekspres)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jabar Siap Pertahankan Juara Guru dan Tenaga Kependidikan Berprestasi Nasional
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti