jpnn.com - JAKARTA -- Pago Satria Permana, seorang pelaku pembunuhan Holly Anggela Hayu di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan berhasil diringkus setelah sekian lama kabur.
Kini dia tengah diperiksa di Sub Direktorat Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya setelah ditangkap di Kampung Cikeset, Pandeglang, Banten.
BACA JUGA: Istri Piyu Kabur Naik Taksi
Kepala Subdit Jatanras Ditreskrimun Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Herry Heryawan menceritakan, selama pelarian Pago sering berpindah-pindah lokasi.
Bahkan, Pago diketahui sering bersembunyi di kuburan. "Sebelum ditangkap tersangka selalu bersembunyi di beberapa kuburan," kata Herry, Jumat (8/11).
BACA JUGA: Lebih 10 Kali Dipenjara, Sempat Beli Kambing Kurban
Bahkan, Pago diketahui sempat kabur ke Ujung Kulon, Banten, dalam pelariannya itu. Pago disebut-sebut kerap bersembunyi di goa supaya tak ditangkap. "Berpindah di Ujung Kulon dan di beberapa goa," ujar Herry.
Pago harus mendekam di sel tahanan. Ia menyusul tiga tersangka lain, yang sudah ditangkap polisi. Yakni, suami siri Holly yang juga Auditor Senior Badan Pemeriksa Keuangan Gatot Supiartono, serta Abdul Latif dan Surya Hakim. Polisi masih mengejar seorang tersangka lain berinisial R. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Temui Dukun Banten, Tidur di Kuburan dan Goa
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi: Saksi Pastikan Istri Piyu Ada di TKP
Redaktur : Tim Redaksi