Sementara, Jokowi-JK Unggul di Bengkulu

Sabtu, 12 Juli 2014 – 09:56 WIB

jpnn.com - BENGKULU - Peluang kemenangan pasangan nomor urut 2, Jokowi-Jusuf Kalla di Bengkulu semakin terlihat. Dari hasil verifikasi sementara penghitungan C1 yang dilakukan KPU Provinsi Bengkulu hingga tadi malam, posisi Jokowi-Jusuf Kalla masih unggul.

Minus 3 kabupaten, perolehan Jokowi-Jusuf Kalla di Provinsi Bengkulu sudah mencapai 319.273 suara atau 54,25 persen dari total 588.534 suara sah.

BACA JUGA: Tak Ada Dokter, Bocah Meninggal di RSUDAM

Sementara pasangan nomor urut 1, Prabowo-Hatta baru meraup 269.261 suara atau 45,75 persen dari total suara sah. Jokowi-Jusuf Kalla unggul dari Prabowo-Hatta dengan selisih suara hingga 50.012 suara.

Itu karena Jokowi-JK unggul di Bengkulu Selatan, Bengkulu Tengah, Kaur, Kota Bengkulu, Lebong dan Seluma. Sedangkan Prabowo-Hatta hanya unggul di Kepahiang.

BACA JUGA: Spanduk Kemenangan Prabowo di Bengkulu Pancing Tim Jokowi-JK

Tujuh kabupaten/kota yang C1 nya sudah diverifikasi itu, Bengkulu Selatan, Bengkulu Tengah, Kaur, Kepahiang, Kota Bengkulu, Lebong dan Seluma.

Di Bengkulu Selatan, Prabowo-Hatta meraup 31.154 suara, sedangkan Jokowi-JK meraup 44.964 suara. Bengkulu Tengah, Prabowo-Hatta 26.268 suara dan Jokowi-JK 33.422 suara.

BACA JUGA: Muslimin Tasik Kecam Israel

Di Kaur, Prabowo-Hatta dapat 26.317 suara dan Jokowi-JK meraup 36.471 suara. Kota Bengkulu, Prabowo-Hatta 81.182 suara dan Jokowi-JK 83.181 suara. Lebong, Prabowo-Hatta 22.935 suara dan Jokowi-JK 29.369 suara. Seluma, Prabowo-Hatta 39.815 suara dan Jokowi-JK 59.410 suara.

Untuk Kepahiang, Prabowo-Hatta unggul dengan meraup 41.590 suara. Sedangkan Jokowi-JK hanya 32.456 suara. Sementara 3 kabupaten yang C1 nya belum selesai diverifikasi itu, Rejang Lebong, Bengkulu Utara dan Mukomuko.

Dipastikan Sabtu (12/7) hari ini, verifikasi C1 di 3 kabupaten ini juga akan selesai karena seluruh PPS harus pleno pengesahan hasil penghitungan suara paling telat malam ini.

Divisi Teknis dan Penyelenggaraan Pemilu KPU Provinsi Bengkulu, Eko Sugianto, SP, M.Si tidak menyangkal dari hasil verifikasi sementara terhadap C1 yang dilakukan KPU Provinsi, suara Jokowi-Jusuf Kalla yang lebih unggul.

Enam dari 7 kabupaten/kota, dikuasai oleh Jokowi-JK. Benar tidaknya hasil penghitungan suara oleh KPPS itu, harus dihitung kembali dalam verifikasi di PPS hari ini.

"Termasuk verifikasi di PPK Selasa, 15 Juli, verifikasi di KPU kabupaten/kota Kamis, 17 Juli dan verifikasi di KPU Provinsi Sabtu, 19 Juli. Dari pleno KPU Provinsi itu nanti baru bisa dipastikan Jokowi atau Prabowo yang unggul di Bengkulu. Kalau untuk sementara, dari hasil penghitungan C1 di 7 kabupaten/kota dari total 10 kabupaten/kota, memang Jokowi-Jusuf Kalla yang memimpin," kata Eko kepada Rakyat Bengkulu (JPNN Grup).

Terpisah, pengamat politik dari Universitas Bengkulu, Drs. Lamhir Syam Sinaga, M.Si mengatakan, untuk bisa menggeser posisi Jokowi-JK, Prabowo-Hatta harus menguasai suara di 3 kabupaten lain dengan kemenangan 80 persen.

Itu jika hasil verifikasi C1 oleh KPU Provinsi itu memang benar. Jika tidak bisa menguasai suara 3 kabupaten yang belum selesai verifikasi C1 itu, dipastikan Jokowi-JK yang memenangkan suara di Bengkulu.

"Sebenarnya, memang sudah terlihat kemenangan Jokowi-JK di Bengkulu. Terlepas hasil quick count yang dilakukan lembaga survey secara nasional, penghitungan para saksi di TPS juga rata-rata unggul untuk Jokowi-JK. Namun kita semua harus menunggu pleno KPU untuk kepastiannya," seloroh Lamhir. (sca)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anak Mataram Kirim Doa dan Bantuan Buat Gaza


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler