jpnn.com, JAKARTA - Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Plt Sekjen Kemendagri) Hadi Prabowo menyatakan, penting bagi masyarakat untuk memperoleh pemahaman yang benar tentang pelaksanaan Pilkada 2018 di 171 daerah dan Pemilu 2019. Menurutnya, pemahaman yang benar akan membuat praktik demokrasi makin baik.
"Hal yang lebih utama kami menekankan soal persatuan dan kesatuan bangsa. Karena itulah sarana dalam demokrasi. Masyarakat penting diajak bersikap proaktif dan demokratis, berpikir wawasan kebangsaan membangun NKRI, ini kuncinya," ujar Hadi di Kemendagri, Jakarta, Kamis (17/8).
BACA JUGA: Tak Ada Jaminan Parpol Lama Lolos Jadi Peserta Pemilu 2019
Kemendagri, kata Hadi, juga akan terus memberi dukungan pada penyelenggara pemilu. Kementerian yang dipimpin Tjahjo Kumoli itu juga akan senantiasa berupaya secara maksimal menjaga stabilitas politik di tanah air.
Direktur Jenderal (Dirjen) Politik dan Pemerintahan Umum (Polpum) Soedarmo juga menyampaikan hal senada. Menurutnya, untuk menjaga stabilitas keamanan tetap kondusif maka pihaknya terus melakukan berbagai langkah positif.
BACA JUGA: Elektabilitas Anak Buah Prabowo Bersaing Ketat dengan Ganjar
"Misalnya, pemataan potensi kerawanan dari berbagai aspek ideologi politik sampai sosial budaya. Kemudian deteksi dini, koordinasi dengan seluruh aparatur dan instansi terkait, agar bisa mengambil tindakan kalau ada hal-hal yang memungkinkan mengganggu jelang tahun politik," pungkas Soedarmo.(gir/jpnn)
BACA JUGA: Ini Hasil Survei Median soal Bakal Calon Wali Kota Palembang
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemendagri Pecahkan Dua Rekor MURI
Redaktur & Reporter : Ken Girsang