Sempat Dihujani Peluru, Bandar Sabu-Sabu Ini Tetap Lolos

Rabu, 21 Maret 2018 – 04:18 WIB
Pistol. Ilustrasi: YouTube

jpnn.com, PALI - Satuan Reserse Narkoba Polres Muara Enim menggerebek seorang bandar narkoba di Desa Air Itam Timur, Kecamatan Penukal, PALI, Sumsel, Selasa (20/3), pukul 08.30 WIB.

Meski polisi melepaskan beberapa kali tembakan, namun pelaku berinisial Aa tersebut tetap berhasil kabur dari penggerebekan itu.

BACA JUGA: Perusakan Gereja di Sumsel Terkait Pilkades

Dia sempat dikejar dan dihujani tembakan. Namun, dengan lihainya, berhasil meloloskan diri. Hanya saja, upaya petugas tidak sia-sia.

Dalam penggeledahan di rumah tersebut, didapati sabu-sabu seberat 1,125 kg.

BACA JUGA: Tanam Ganja Dalam Pot, Riki Ditangkap Polisi

Uang tunai Rp 359.470.000 dalam brankas. Kemudian, dua timbangan digital, 7 bungkus besar klip plastik, dan KTP atas nama Aa.

"Kami turunkan 14 anggota ditambah back up dari Polsek-Polsek tetangga," ungkap Kapolres Muara Enim, AKBP Leo Andi Gunawan SIK MPP, saat ekspose bersama Bupati PALI, Ir H Heri Amalindo, di depan Mapolsek Talang Ubi, Selasa.

BACA JUGA: Hujan Deras, Sejumlah Daerah di Sumsel Dilanda Banjir

Dijelaskan Leo, sebelum melakukan penggerebekan, anggota Polres telah melakukan pengintaian selama dua minggu. Yang diincar, dua rumah milik tersangka.

Setelah memastikan keterlibatan Aa dalam peredaran narkoba, belasan anggota bersenjata lengkap pun melakukan penggerebekan.

Rupanya, gerak petugas kalah cepat. Aa melarikan diri dari rumahnya.

“Anggota melihat pelaku dan sempat melepaskan tembakan peringatan. Tapi karena suasana semakin ramai warga, terpaksa anggota kami berhenti menembak,” bebernya.

Karena itu, tersangka akhirnya bisa lolos. Tak ingin pulang dengan tangan hampa, maka dilakukanlah penggeledahan. “Benar saja, di dalam brankas dan di luar brankas, kami dapati banyak barang bukti sabu. Nilainya sekitar Rp2 miliar,” tutur Leo.

Bupati Kabupaten PALI, Ir H Heri Amalindo MM, yang hadir dalam ekspose tersebut mengapresiasi keberhasilan pihak kepolisian mengungkap peredaran narkoba dalam jumlah besar itu.

"Ini sama saja telah berhasil menggagalkan pembunuhan, karena narkoba adalah racun atau mesin pembunuh,” tegasnya. (ebi/ce3)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ditinggal Kosong, Rumah Terbakar, Tersisa Cuma Baju di Badan


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler