jpnn.com - jpnn.com -Tian, perempuan asal Provinsi Guizhou, harus menderita luka-luka serius di wajah dan lehernya. Dia menjadi korban serangan sahabatnya sendiri, sebut saja Hu.
Menurut Tian, Hu menyayat-nyayat wajahnya karena iri. "Semua karena aku terlalu cantik,’’ keluh Tian ketika diwawancarai Zhejiang TV.
BACA JUGA: Parah! 50 Pabrik Produksi Makanan dan Bumbu Palsu
Perempuan 23 tahun itu memang baru mengalami transformasi luar biasa. Pekan lalu (15/1) dia menjalani operasi plastik dengan total biaya USD 7.000 atau sekitar Rp 93,8 juta.
Hasilnya memuaskan. Kulitnya memutih, matanya belo, dan hidungnya mancung. Berbeda benar dengan sebelumnya. Hu, yang merupakan sahabat sekaligus teman sekontrakan, tak terima.
BACA JUGA: Diduga Masih Belasan TKA Tiongkok di Cintamanik
Entah bagaimana mulainya, dua perempuan itu beradu mulut. Tensi perselisihan naik menjadi saling jambak dan dorong. Hu tiba-tiba mengambil pisau dan mengayunkannya ke wajah Tian.
Hasil operasi itu pun rusak berat. Wajah Tian tercabik-cabik. Dalam wawancara terpisah, Hu memberikan penjelasan. ’’Dia menghina kondisi keuanganku. Juga menyebutku tua dan jelek,’’ ucapnya.
BACA JUGA: Beipanjiang Bridge, Tertinggi Dunia, Seperti di Langit
Hu tidak menjawab pertanyaan apakah dirinya sengaja merusak hasil operasi Tian. Kasusnya kini tengah ditangani polisi. (adn/c19/na/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lonjakan Kelahiran Anak Kedua Terjadi di Tiongkok
Redaktur : Tim Redaksi