jpnn.com - Istri Capres RI nomor urut tiga Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Suprianti mengikuti senam Sicita bersama warga di Bandarharjo mengawali safari politik di Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (30/12).
Selain warga, sukarelawan dan kader partai pendukung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD juga hadir dalam senam yang dilaksanakan di area Posko Center SDS, Bandarharjo, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (30/12).
BACA JUGA: Aspirasi Penting yang Diserap Atikoh Ganjar saat Dialog dengan UMKM
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Semarang Hendrar Prihadi atau Mas Hendi, politikus PDIP Hevearita Gunaryanti Rahayu turut hadir pula dalam senam tersebut.
Warga yang lebih dahulu berada di lokasi, langsung berebut salam melihat Atikoh sampai di area lokasi senam sekitar pukul 07.15 WIB.
BACA JUGA: Syaugi Sebut Omongan Sudirman Said soal Waketum NasDem Bukan Sikap Timnas AMIN
Sebagian warga lain menyambut Atikoh dengan mengibarkan bendera mini merah putih dan ibunda Muhammad Zinedine Alam Ganjar itu melambaikan tangan ke arah mereka.
Atikoh kemudian mengarah ke panggung, lalu musik terputar, dan alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM) itu langsung senam mengikuti gerakan instruktur.
BACA JUGA: Kubu Rival Serukan Solo Bukan Gibran, Kaesang: Ya, Memang Bukan
Atikoh selanjutnya menyampaikan sambutan setelah senam sesi pertama selesai dengan mengimbau para ibu untuk menerapkan gaya hidup sehat.
Dia juga tidak lupa mengingatkan para ibu yang hadir di lokasi senam untuk mencegah tengkes atau stunting.
Menurut Atikoh, pencegahan stunting yang paling efektif dimulai dari bayi saat berada di dalam kandungan, bukan setelah lahir.
"Jadi, yang penting ketika di kandungan karena seribu hari kehidupan pertama itu mulainya ketika bayi itu masih di kandungan, bukan justru ketika sudah lahir," ujarnya dalam sambutan.
Selanjutnya, Atikoh bersama massa juga melakukan gerakan flash mob dengan iringan lagu ajakan memilih Ganjar.
"Jar Jar Jar, ayo pilih Ganjar. Kita dukung Ganjar, kita pilih Ganjar untuk presidennya," demikian kata yang tedengar dari lagu yang terputar.
Setelah melakukan gerakan flash mob, Atikoh kemudian membagikan tiga butir telur kepada ibu-ibu yang ada di lokasi. Pembagian telur tersebut menjadi simbol untuk bersama mencegah stunting. (ast/jpnn.com)
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Aristo Setiawan