Seorang Nakes Tewas Akibat Tindakan Brutal KKB, Begini Reaksi Kemenkes

Kamis, 16 September 2021 – 20:37 WIB
Para nakes yang bertugas di Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, terluka dan trauma setelah KKB pimpinan Lamek Taplo melakukan terror, Senin (13/9). Foto: ANTARA/HO/pihak ketiga

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan Widyawati menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya tenaga kesehatan di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.

Widyawati mengaku menyesal dengan peristiwa kekerasan yang diduga dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) itu.

BACA JUGA: KKB Brutal, Sejumlah Nakes Jatuh ke Jurang, Ada yang Tewas, Mengerikan

“Kami sangat menyayangkan peristiwa yang terjadi sehingga Saudari Gabriela Meilan gugur dalam melaksanakan tugas”, kata Widyawati, Kamis (16/9).

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menerima informasi dari Polda Papua tentang adanya peristiwa kekerasan yang mengancam 10 tenaga kesehatan atau nakes.

BACA JUGA: Kiai Maman: Yang Dikatakan Letjen Dudung Adalah Warning

Widyawati mengungkapkan delapan nakes saat ini dipastikan telah mengamankan diri di pos TNI.

Dua orang lainnya sempat menjadi tahanan KKB.

BACA JUGA: Begini Kalimat Ferdinand untuk Novel Baswedan Cs yang Dipecat dari KPK

TNI-Polri melakukan pencarian dan menemukan satu orang dalam keadaan hidup.

Saat ini, lanjut Widyawati, tenaga kesehatan bernama Gabriela Meilan itu dipastikan meninggal dunia setelah dilakukan evakuasi.

Widyawati menyampaikan terima kasih kepada TNI-Polri yang telah menemukan kedua tahanan dan berharap para pelaku bisa ditindak secara tegas.

Dia mengingatkan tenaga Kesehatan merupakan garda terdepan dalam menjamin pelayanan kesehatan masyarakat, sehingga keselamatan mereka menjadi hal yang utama.

"Terlebih lagi Indonesia masih berperang melawan pandemi Covid-19 di mana peran tenaga kesehatan sangat krusial,” tuturnya.

Widyawati memastikan Kemenkes akan terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mendapatkan informasi lebih lanjut. (mcr9/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Dea Hardianingsih

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler