jpnn.com, PADANG - Pasangan suami istri bernama Santi dan Ardi Rusli warga Lekok Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), menjadi korban dugaan hipnotis. Akibat kejadian itu, korban kehilangan 37,5 gram emas dibawa kabur oleh pelaku yang orang tak dikenal.
Korban Ardi Rusli, di Padang Aro, Sabtu, mengatakan, yang datang ke rumah itu dua orang menggunakan sepeda motor matik sekitar pukul 15.30 Wib dengan alasan ada penilaian dari bidan dan istri saya disuruh mandi dan akan di foto sedangkan saya disuruh menjemput baju ke kantor Camat.
BACA JUGA: Sopir Pribadi Bejat Ini Ternyata Sudah Bertahun-tahun Garap Cucu Majikannya
"Setelah saya kembali ternyata kalung emas saya sudah tidak ada dan kedua orang tersebut juga telah pergi," ujarnya.
Kalung emas istrinya dibuka langsung oleh pelaku perempuan dan istrinya mengaku hanya menurut saja.
BACA JUGA: Kronologi Pembunuhan Sadis Bocah 5 Tahun yang Jasadnya Disimpan dalam Lemari
Dia menjelaskan sekitar 15.30 Wib ada orang yang mengaku dari petugas kesehatan yang akan melakukan penilaian.
Saat itu katanya, ia sedang memasak dan istrinya yang melayani kedua orang tersebut dan ketika ia keluar pelaku yang wanita menyuruhnya menjemput baju ke kantor camat.
BACA JUGA: Lima Tahun Buron, Rama Surya Dinata Akhirnya Ditangkap di Palembang
"Bapak jemput baju ke kantor camat dan tunggu sebentar karena sudah ada teman kami yang mengantar ke sana," ujarnya menirukan perkataan pelaku.
Saat menunggu di kantor camat katanya, ia dijemput oleh warga sekitar rumahnya dan mendapat kabar istrinya menjadi korban hipnotis.
Dia menyebutkan yang memasuki rumahnya hanya yang perempuan sedangkan pasangan laki-lakinya hanya menunggu di sepeda motor.
Ia tidak terlalu memperhatikan sepeda motor pelaku hanya saja warnyanya putih dan motor matik.
BACA JUGA: Lina Akhirnya Ungkap Alasan Potong Organ Vital Suaminya, Oh Ternyata
Ia mengaku belum melaporkan kejadian itu ke polisi sebab istrinya juga baru sadar sekiyar 16.30 wib.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi