Seperti Ini Kondisi Korban Teror Sarinah yang Dirawat di RSPAD

Kamis, 14 Januari 2016 – 20:59 WIB
Nampak korban ledakan tergeletak di samping Pos Polisi yang ada di Jl MH Thamrin, tepatnya di depan Starbuck Sarinah, Jakarta, Kamis (14/1). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Sembilan korban tragedi Sarinah mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RS PAD), Jakarta, Kamis, (14/1). Tiga di antaranya harus menjalani operasi karena luka yang mereka derita. 

Menkes Nila Moeloek saat mengunjungi rumah sakit, mengatakan ke-tiganya masih menjalani operasi lantaran mengalami luka yang cukup parah di bagian tubuh dan kepalanya. Salah satunya adalah warga negara Belanda, Yohannes.

BACA JUGA: Abu Wildan: Ledakan Bom Sarinah Menggertak Pemerintah

"Luka Berat dioperasi tiga orang, cukup dalam karena ada yang masuk ke otak dan ada masuk dada dan di perut, ini yang masih di operasi," kata Nila usai mengunjungi para korban di RS PAD, Kamis, (14/1).

Sementara enam korban lainnya, kata Nila, dalam perawatan medis. Dia mengungkapkan, ke-enam korban tidak begitu parah.

BACA JUGA: Pengamat: Polri Tak Kecolongan Dalam Kasus Bom Sarinah

"Yang dirawat ada 6 orang, kondisinya ringan tapi karena masih trauma tentu masih dirawat.‎ Sedangkan yang dirawat trauma suara, gendang telinga, kemudian ada juga korban yang punggungnya kena tapi tidak dalam. Ada pula yang kena serpihan paku kakinya," pungkasnya. (Mg4/jpnn)

BACA JUGA: Istana: Pemerintah Tanggung Biaya Pengobatan Korban Teror Bom

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bangkok Butuh 11 Hari, di Jakarta 5 Jam


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler