jpnn.com, SURABAYA - Bulan puasa, bukannya duduk di rumah Buchori justru ditangkap warga saat menjambret di Jalan Kenjeran pada Selasa malam (6/6) lalu.
Dia mengaku terpaksa menjambret karena pekerjaannya sebagai sopir sedang sepi orderan.
BACA JUGA: Alamak! Uang dan Paspor Turis Asal AS Ini Ludes Dijambret di Pekanbaru
Kapolsek Simokerto Kompol Masdawati Saragih menuturkan, kejahatan tersebut sebenarnya dilakukan dua orang.
Namun, teman pelaku yang berinisial SLH berhasil kabur.
BACA JUGA: Awas! Jambret Intai HP Pelajar Wanita di Angkot
''Anggota sudah saya kerahkan untuk menangkap DPO (buron, Red) secepatnya,'' katanya.
Masda menambahkan, saat itu dua pelaku berboncengan melintas di Jalan Kenjeran.
BACA JUGA: Pengakuan Penjambret Ini Melas Banget
Buchori menjadi joki dan SLH bertindak sebagai pemetik.
Kejahatan itu bermula ketika Buchori melihat seorang perempuan melintas dengan sepeda motor.
Pria 21 tahun tersebut bersama temannya segera membuntuti korban yang diketahui bernama Zalsa Ade Laksmi.
''Kebetulan korban terlihat sedang main HP,'' ucap Masda.
Sampai di depan SPBU Kenjeran, dua tersangka itu memepet motor korban dan menggasak HP seharga Rp 2,3 juta tersebut. (han/c7/git/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sepeda Motor Nyangkut, Jambret Gagal Kabur
Redaktur & Reporter : Natalia