jpnn.com, SURABAYA - Niat jahat tak selalu berjalan mulus. Seperti yang dialami Roni dan Hasyim.
Betapa tidak, niatnya menjambret malah batal gara-gara sepeda motornya tersangkut sepeda motor korban.
BACA JUGA: 2 Pria Ini Selalu Incar Wanita di Tempat Sepi
Tidak heran bila dua jambret itu jadi sasaran amuk massa.
Peristiwa tersebut terjadi kemarin, pukul 14.30 Roni dan Hasyim berhenti di traffic light Jalan Polisi Istimewa.
BACA JUGA: Lihatlah! Jambret Ini Tertangkap, Dihajar, Nyaris Dibakar
Pada saat bersamaan, korban Victoria Maharai sedang memainkan telepon genggamnya.
"Saat itu korban diboncengkan temannya," ungkap Wakasatreskrim Polrestabes Surabaya Kompol Bayu Indrawiguno.
BACA JUGA: Ckckc..Remaja 16 Tahun Sudah 18 Kali Jambret
Melihat kesempatan itu, Hasyim sebagai joki langsung memepet sepeda motor korban.
Posisinya memang sangat berdekatan. Di belakang, Roni yang bertugas sebagai pemetik pun sudah berancang-ancang.
Ketika traffic light berubah menjadi hijau, Roni langsung merampas telepon genggam milik korban.
Nahas, saat tersangka mulai memacu gas, setang sepeda motornya tersangkut di sepeda motor korban.
"Sepeda tersangka terlalu dekat dengan sepeda motor korban," lanjutnya.
Lantaran tersangkut, kedua tersangka sempat oleng. Mengetahui hal tersebut, Victoria menarik baju Roni.
Pria 21 tahun itu terjatuh dan terluka di kaki. Kesialan Roni dan Hasyim belum berhenti.
Saat hendak kabur, mereka ditabrak pengendara lain dari belakang. Keduanya tidak bisa berkutik.
"Mereka sempat memperoleh bogem mentah dari warga yang kebetulan melintas," tuturnya.
Meski Hasyim pernah masuk bui gara-gara mencuri sepeda motor pada 2013, kedua tersangka mengaku baru kali ini mencoba menjambret. (aji/c16/git/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolres: Kami tak Segan-segan Kirim Pelaku ke Kamar Jenazah
Redaktur & Reporter : Natalia