jpnn.com, BALIKPAPAN - Wisnu dan Rauf benar-benar nekat. Keduanya menjambret di kawasan Balikpapan Permai saat lalu lintas sedang padat, Sabtu (6/5) siang.
Korbannya adalah Lilis, pengendara yang tengah melintas. Gelas emas yang dikenakan korban nyaris dibawa kabur pelaku.
BACA JUGA: “Dia Merasa Jagoan dan Saya Habis Mengonsumsi Alkoholâ€
“Saya teriak saja, jambret. Gelang emas saya dijambret,” ujar Lilis sebagaimana dilansir Kaltim Post, Senin (8/5).
Teriakan Lilis rupanya didengar anggota polantas yang berjaga di Pos Lalu Lintas Terminal Balikpapan Permai.
BACA JUGA: 2 Siswi SMA Rela Jual Diri Rp 1 Juta demi Uang Saku
Petugas mengejar pelaku yang diketahui mengendarai sepeda motor menuju lampu merah patung beruang madu.
Nahas, Rauf yang saat itu mengendarai motor kewalahan menembus padatnya lalu lintas.
BACA JUGA: Saingi Kalteng, Kaltim Siap Jadi Ibu Kota Indonesia
Motor yang dikendarai sempat oleng dan menabrak trotoar. Rauf dan Wisnu akhirnya terjatuh.
Namun, Rauf bangkit dan meninggalkan rekannya. Sedangkan Wisnu langsung ditangkap anggota polantas sebelum jadi bulan-bulanan warga yang ikut mengejar.
Wisnu dibawa ke Mapolres Balikpapan. Sementara itu, Rauf yang sempat kabur akhirnya ditangkap di beberapa jam berselang.
"Saya hanya diminta buat memepet kendaraan. Enggak tahu kalau mau menjambret. Karena lihat banyak yang mengejar, saya dan Wisnu terjatuh. Pas bangun saya lihat warga bawa balok. Karena takut diamuk massa saya kabur. Wisnu tertinggal," ucapnya. (rdh/riz/k18)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sepeda Motor Nyangkut, Jambret Gagal Kabur
Redaktur : Tim Redaksi