September, Pemprov DKI Gusur Besar-Besaran

Jumat, 18 Maret 2016 – 17:42 WIB
Ahok. Foto: JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI meminta Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak melakukan penggusuran kawasan liar selama kampanye Pilkada 2017. Sebab, hal ini akan memberikan kerepotan bagi KPUD.

"Makanya saya ditanya 'Pak, September kan udah selesai pendaftaran nih, udah mulai masa kampanye. Bapak masa gusur? Kalau bisa September-Oktober jangan gusur pak, kami repot mindahin KTP-nya untuk milih, TPS-nya bingung'. Yang KPUD aja ngomong gini," kata Ahok, sapaan Basuki, di Balai Kota, Jakarta, Jumat (18/3).

BACA JUGA: Wah, Saham Sektor Usaha di Indonesia Mayoritas Milik Asing

Meski demikian, Ahok tidak memenuhi permintaan KPUD. Sebab, mantan Bupati Belitung Timur itu akan terus melakukan penggusuran.

"Saya bilang sama mereka, kamu jangan bikin TPS-TPS lagi di tepi sungai deh. September-Oktober saya akan gusur lebih banyak, lebih besar. Kenapa? Karena rusunnya lebih banyak," ucap Ahok.

BACA JUGA: Ahok: Saya Enggak Mau yang Jadul!

Saat disinggung jadwal penggusuran kawasan Berlan, Matraman, Jakarta Timur, Ahok mengaku akan melakukannya setelah rumah susun untuk merelokasi mereka tersedia.

‎"Enggak pakai target-targetan, semua targetnya as soon as possible, tergantung rusunnya jadi. Kalau rusunnya jadi, kelihatannya yang jadi paling banyak September," ungkap suami Veronica Tan itu. (gil/jpnn)

BACA JUGA: Ternyata Ini Rencana Ahok di RTH Kalijodo, Ayooo Siapa Mau?

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kader Banteng Diperintahkan Jegal Perda Zonasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler