Seragam Dibedakan dengan PNS, Guru PPPK: Berasa menjadi Honorer Lagi Nih

Selasa, 09 November 2021 – 10:10 WIB
Ahmad Saifudin, guru PPPK 2019 dari honorer K2. Foto dokumentasi pribadi for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Suasana hati para guru PPPK hasil rekrutmen Februari 2019 dari honorer K2 tengah gundah.

Pasalnya, mereka kini tidak bisa lagi mengenakan seragam dinas Pemda.

BACA JUGA: Mestinya Penjaga Sekolah & Pegawai TU Boleh Ikut Seleksi PPPK meski Berijazah SMA

Menurut Ahmad Saifudin, guru PPPK, sejak Senin mereka sudah mengenakan seragam putih hitam. Seragam ini sama seperti honorer PTT atau pegawai tidak tetap.

"Dua hari ini enggak bisa pakai baju keki (seragam dinas) lagi. Pakaiannya kemeja putih dan bawahan hitam," kata Udin, sapaan akrab Ahmad Saifudin kepada JPNN.com, Selasa (9/11).

BACA JUGA: Waspada! Penyakit Terselubung di Balik Gusi Berdarah

Perbedaan seragam untuk PPPK ini menurut Udin karena memenuhi aturan Permendagri Nomor 11 Tahun 2020.

Pemda mau tidak mau melaksanakannya karena regulasi harus diterapkan.

BACA JUGA: Guru Honorer Lulus Passing Grade PPPK Bersurat kepada Jokowi, Ada Apa?

Dengan seragam putih hitam itu lanjut Udin membuat PPPK angkatan 2019 agak down karena mereka seperti honorer lagi.

"Katanya PPPK itu setara PNS. Nyatanya tetap dibedakan. Orang tua murid sampai ada yang bertanya apakah kami sudah menjadi honorer lagi," keluhnya.

Bagi Udin dan kawan-kawannya baju keki adalah seragam kebanggaan mereka sebagai ASN.

Namun, kebanggaan itu kini hilang karena perbedaan PPPK dan PNS tampak nyata. 

"Kami kok berasa menjadi honorer lagi nih," cetusnya.

Diceritakannya di grup guru PPPK 2019, seragam putih hitam menjadi topik hangat.

Di tengah honorer berebut mendapatkan kursi PPPK 2021, yang sudah lulus 2019 malah diresahkan dengan perbedaan seragam.

Baju keki yang merupakan seragam kebesaran dan kebanggaan ASN, tidak bisa digunakan lagi setiap Senin sampai Selasa.

Seragamnya diganti dengan putih hitam.

"Yang bikin ngenes, PNS tetap pakai baju keki. PNS dan PPPK ternyata memang berbeda," kata Udin sedih.

Dia menambahkan, PPPK angkatan 2019 merasa tersisihkan oleh identitas baju keki.

Seragam putih hitam makin meneguhkan kalau mereka hanya menjadi honorer plus. Plus karena gajinya sudah lebih tinggi dibandingkan honorer biasa. (esy/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur : Yessy
Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
PPPK   PNS   guru PPPK   honorer   seragam PNS   honorer K2  

Terpopuler