jpnn.com - SIDIMPUAN – Seorang perempuan berusia 20 tahun yang sering kesurupan ditemukan tewas dengan tragis. Ia diduga bunuh diri.
Kabar buruk itupun menggemparkan warga Jalan Soripada Mulia Harahap, Kelurahan Sadabuan, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Sumut, pada Rabu (7/9) malam.
BACA JUGA: Alamak! Bu Kadis dengan Tersangka Korupsi Kepergok Berduaan di Hotel
Namun, kondisi saat perempuan itu ditemukan masih menimbulkan kecurigaan. Tubuh perempuan itu terikat dengan kain panjang di antara angin-angin pintu. Tapi, lehernya tidak tergantung dan kakinya menekuk di lantai.
Perempuan itu bernama Wahyu Ayati Harahap. Dia tercatat sebagai warga Sidalu-dalu, Sosa, Padang Lawas (Palas). Dia tinggal bersama suaminya Ronaldo Manullang asal Padang Hasior Lombang, Palas, di rumah toko yang dijadikan lokasi usaha reparasi handphone.
BACA JUGA: Kejadian Luar Biasa, 10 Kecamatan Kena Virus Rabies
Ayati, pertama sekali ditemukan keponakannya, Zuhri, 19, sekitar pukul 19.00 WIB. Ayati ditemukan tergantung di dalam kamar ruko yang mereka kontrak dari H Armon Jambak.
Menurut kabar yang beredar, Ayati nekat mengakhiri hidupnya karena sering kesurupan.
BACA JUGA: Wah wah...Harga Hewan Qurban Melonjak
“Sering kesurupan. Tadinya juga dia kesurupan,” bisik seorang pemuda yang merupakan tetangga dari korban saat evakuasi jasad korban berlangsung.
Kasat Reskrim Polres Kota Psp AKP DB Diriono saat ditemui di luar ruangan Kamar Instalasi Pemulasaraan Jenazah RSUD Kota Psp menyampaikan, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih dalam terkait dengan kejadian yang diduga bunuh diri itu.
“Masih menyelidiki ya, kita masih jemput suaminya,” katanya singkat seperti diberitakan Pojoksatu (Jawa Pos Group) hari ini (8/9).
Awalnya, suami korban diketahui turut serta di RSUD. Namun, sebelum penyelidikan itu, suami korban berada di rumah kakaknya di Gang Nuri, Sadabuan, Psp Utara.
Dari pemeriksaan dokter bersama tim perawat di kamar jenazah, diketahui, perempuan yang memiliki tinggi 161 centimeter dan berkulit coklat itu mengalami luka bekas jerat.
Saat ditemukan, perempuan itu mengenakan cincin emas di jari manis pada tangan kirinya, jam tangan berwarna hitam merek Swiss Army.
Menggunakan baju belang-belang hitam dan putih dengan lengan setengah panjang serta celana panjang jeans warna biru muda.
(mag-1/jpg/ms/sdf/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bupati Bantah Pindah ke NasDem
Redaktur : Tim Redaksi