Sering Melupakan Sarapan, Penyakit Kronis Ini Bisa Mengintai Lho

Selasa, 24 Agustus 2021 – 06:33 WIB
Sarapan. Ilustrasi. Foto Trofoz

jpnn.com, JAKARTA - SAAT ini, sibuk atau tidak sibuk, banyak orang yang sering melupakan sarapan dengan berbagai alasan.

Padahal, melupakan sarapan bisa berakibat fatal pada kesehatan badan.

BACA JUGA: 4 Buah yang Wajib Anda Konsumsi Saat Sarapan

Hal ini seperti diungkapkan studi yang dipublikasikan dalam Journal of the American College of Cardiology.

" Melupakan sarapan bisa meningkatkan risiko pengerasan pada dinding pembuluh darah arteri atau dikenal dengan istilah atherosklerosis atau penyakit yang berhubungan dengan jantung,” demikian isi study tersebut.

BACA JUGA: 10 Menu Sarapan yang Harus Dihindari Oleh Penderita Diabetes

Menurut laman Genpi.co, peneliti memperhitungkan segala faktor risiko dari penyakit jantung, dan hasilnya mereka yang rutin melupakan sarapan tetap memiliki risiko tinggi menderita atherosklerosis bila dibandingkan dengan mereka yang rajin sarapan.

Menurut Dr. Valentín Fuster, peneliti dalam studi ini, persentase energi yang dikonsumsi pada pagi hari kemungkinan besar berpengaruh terhadap kesehatan sistem kardiovaskuler.

BACA JUGA: 7 Jus Buah yang Bikin Penyakit Kronis Ini Langsung Ambrol

Pada studi sebelumnya, meninggalkan sarapan dihubungkan dengan hal hal yang berhubungan dengan penyakit jantung seperti kegemukan, diabetes dan kadar kolesterol yang tinggi.

Studi kali ini, peneliti melakukan analisa terhadap data kuisioner diet dari 4.052 orang dewasa yang tidak memiliki riwayat penyakit jantung.

Dari 4.052 orang dewasa tersebut, 3 persen tidak biasa sarapan, 69 persen memiliki kebiasaan sarapan dengan porsi kecil atau 5 sampai 20 persen dari kebutuhan kalori harian, dan 28 persen bisa sarapan dengan porsi besar atau lebih dari 20 persen dari kebutuhan kalori harian.

" Mereka yang tidak sarapan sebagian besar berjenis kelamin laki laki, perokok dan mereka yang mengikuti program diet makan kalori di siang hari," ujar Fuster.

Dibandingkan dengan mereka yang rutin sarapan dengan porsi besar, mereka yang sarapan dengan porsi kecil masih memiliki risiko mengalami kerusakan pada pembuluh arteri utama pada leher sebesar 21 persen dan risiko kerusakan pada pembuluh darah perut sebesar 17 persen.

Risiko atherosklerosis terbesar dialami oleh mereka yang tidak rutin sarapan.

Disamping itu, mereka yang tidak rutin sarapan juga memiliki lingkar perut yang lebih besar, tekanan darah yang lebih tinggi, kadar kolesterol dan kadar gula yang lebih tinggi.

Mereka yang tidak sarapan cenderung memiliki pola hidup yang buruk, termasuk pola makan yang tidak sehat, suka minum minuman beralkohol dan merokok.

" Jadi, kemungkinan masalah pembuluh darah yang dialami oleh mereka yang tidak sarapan ada hubungannya dengan pola hidup yang tidak sehat tersebut," pungkasnya.(genpi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler