Sesepuh PDIP Sebut Pendamping Jokowi dari Madura

Kamis, 15 Mei 2014 – 17:22 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Hingga saat ini figur calon wakil presiden (cawapres) pendamping Joko Widodo di pemilu presiden (pilpres) Juli nanti masih menjadi tanda tanya. Padahal, capres yang dikenal dengan sapaan Jokowi itu sudah mengantongi dukungan dari PDIP, PKB dan Partai NasDem.

Namun, polisisi senior yang juga sesepuh PDIP, Sabam Sirait menyodorkan clue alias petunjuk tentang identias figur calon pendamping Jokowi. Menurut Sabam, calon pendukung Jokowi adalah tokoh asal Madura.

BACA JUGA: Istri Ngaku tak Tahu Dugaan Suap yang Jerat Bupati Bogor

Hal itu disampaikan Sabam saat menghadiri diskusi tentang hasil survei Founding Father House (FFH) bertajuk "Mantenan Politik 2014-2019 versi rakyat VS Versi Elit?" di kantor FFH, Jakarta Selatan, Kamis (15/5). Awalnya, dalam diskusi itu peneliti FFH, Dian Permata memaparkan hasil survei.

Dian lantas menyinggung soal demografi survei yang dilakukan berdasarkan suku. Menurutnya, secara populasi suku Jawa memang yang terbesar. Dari paparan Dian, Madura dan Jawa bukan satu entitas suku yag sama.

BACA JUGA: Garda Bangsa Harapkan Jokowi Gandeng Muhaimin Saja

Melihat pemaparan itu, Sabam Sirait sontak berceloteh. Ditegaskannya, Madura memang bukan bagian Jawa.  "Karena wakil presiden saya dari Madura,” tegas Sabam.

Terang saja celetukan itu langsung disambut riuh peserta diskusi. Celetukan itu langsung mengarah pada mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahduf MD yang masuk dalam bursa calon pendamping Jokowi.

BACA JUGA: Ramadhan Pohan: Pemenang Konvensi Demokrat Jadi Cawapres

Sementara dari survei FFH, ada tiga nama tokoh yang jika dijadikan cawapres berpotensi menyumbang suara signifikan. Ketiganya adalah Mahfud, Jusuf Kalla dan Dahlan Iskan.

“Ketiganya (Dahlan Iskan, Mahfud MD, dan M Jusuf Kalla), sangat tinggi jika disimulasikan dengan keempat capres yakni Aburizal Bakrie, Joko Widodo, Prabowo Subianto, dan Pramono Edhie Wibowo,” kata Dian. (ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Demokrat Putuskan Sikap pada 18 Mei


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler