JAKARTA--Kondisi perumahan di Indonesia ternyata parahHingga 2009, masih ada 7,4 juta kepala keluarga tak punya rumah
BACA JUGA: Mega: Jangan Usik Nurdin Sekarang
Di samping itu, diperkirakan sekitar 4,8 juta unit rumah dalam kondisi rusakBACA JUGA: Dorong MPR Gencar Sosialisasi Empat Pilar
Itu berarti dalam setahun hanya ada penambahan rumah 800 ribu."Memang masalah perumahan di Indonesia masih menghadapi tantangan berat, terutama masih besarnya backlog (kekurangan, red)
Untuk mengatasi backlog, lanjutnya, pemerintah telah menyediakan alokasi dana hingga 2014 yang cukup besar sekitar Rp13,69 triliun, di luar subsidi
BACA JUGA: 2011, Janji Tekan Jumlah Pekerja Kontrak
Hanya saja, pemerintah terhalang dengan kendala pengembangBanyak yang tidak siap membangun perumahan terutama untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR)."Kemenpera tugasnya bukan membuat dan membangun rumahKami hanya menyediakan fasilitasNah yang membangun itu pengembangHanya saja, pengembang sekarang banyak yang tidak siapnya daripada yang siap," keluhnya.
Pengembang lebih memilih bersikap menungguApalagi harga rumah yang ditetapkan pemerintah untuk tipe 21 hanya Rp55 juta"Mungkin mereka masih menghitung berapa modal dan keuntungannya, makanya meski dana pemerintah ada, mereka yang tidak siap bangun rumah," pungkasnya(Esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Muhaimin Akui Pelatihan Wirausaha Baru Berhasil 20 Persen
Redaktur : Tim Redaksi