Setelah Dibunuh, Perhiasan Febby Lalu Dirampas

Senin, 03 Februari 2014 – 15:46 WIB
Feby Lorita. Getty Images

jpnn.com - JAKARTA -- Usai membunuh Feby Lorita, tersangka  Asido April Parlindungan Simangunsong alias Edo (22) merampok perhiasan milik korban.

Feby dihabisi di rumah keluarga Edo, di Perumahan Puri Citayam Permai II Blok D4 RT 07 RW 022, Kelurahan Rawa Panjang, Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (22/1) dinihari.

BACA JUGA: Usai Membunuh, Edo Kabur dari Apartemen

Kapolrestro Jaktim Kombes Mulyadi menjelaskan bahwa usai dibunuh, Feby dimasukkan dalam bagasi Nissan March berplat nomor F 1356 KA. Mayat Feby diikat dengan kabel listrik. Mulut Feby dilakban.

Selain membunuh, kata dia, Edo juga diduga mengambil perhiasan korban. Berupa kalung, cincin dan anting.

BACA JUGA: Usai Dicekik, Leher Feby Ditusuk

"Sekitar pukul 6.30, Edo meninggalkan rumah ke arah Jakarta," kata Mulyadi didampingi Kasat Reskrim Polres Jaktim AKBP Didik Sugiarto dan Kapolsek Duren Sawit Kompol Imran Goeltom di Mapolres Jaktim, Senin (3/2).

Pukul 7.00, Edo sempat berhenti di Cibinong, Bogor. Kemudian, pukul 8.00 perjalan berlanjut ke Perumahan Pondok Melati Indah, Bekasi, Jabar.

BACA JUGA: Keterangan Pembantai Feby Menyusahkan Polisi

Mulyadi menambahkan, sekitar pukul 13.00, Edo sempat ke Pasar Pondok Gede, untuk menjual perhiasan. "Perhiasan dijual Rp 3 juta. Uangnya dipakai untuk membayar hutang dan untuk ke Medan," kata Kapolrestro.

Setelah itu Edo nongkrong di sana sampai pukul 23.00. Sekitar pukul 23.15, Edo kembali ke Apartemen Comfort, Cibubur.

Kamis (23/1) dinihari sesampai di Apartemen Comfort,  Edo langsung tidur dan meninggalkan mayat Feby dalam bagasi. "Mayat lalu membusuk karena tujuh hari di dalam bagasi," katanya.

Ia melanjutkan, pukul 14.00 Edo bangun tidur lalu bersih-bersih. Pukul 15.00 Edo pergi ke Pondok Gede, untuk menemui Daniel Hamonangan Simangunsong alias Daniel (28).

Sampai di Pondok Gede malam hari, Edo sempat menunggu Daniel. Kemudian pukul 21.00, Edo pergi ke kawasan Molek, tempat perhentian mobil angkot mencari Daniel.

Diketahui, Daniel sehari-hari merupakan sopir angkot. Namun, tidak ketemu. Lantas Edo balik kanan ke Apartemen Comfort.

Sekitar pukul 1.00, Kamis (24/1), Edo menuju kamar Feby mengambil televisi dan CPU komputer.

Pagi harinya, Edo terbangun karena istrinya, Ec datang. Mereka kemudian naik taksi ke rumah orang tua Ec, di Sawangan, Depok.

Menurut Mulyadi, siang hari Edo membawa televisi yang diambil dari kamar Feby. Kemudian, Edo sempat menjual handphone korban di ITC Depok. Pukul 17.00 Edo pulang ke Apartemen Comfort, tanpa ditemani istrinya.

Setelah tiba di apartemen, Edo langsung pergi lagi ke Pondok Gede untuk mencari Daniel menggunakan Nissan March. (boy/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sopir Punya Pistol, Divonis 19 Bulan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler