Chairman Yahoo! Roy Bostock menyambut gembira penahbisan Bartz itu
BACA JUGA: Australia Dukung Proses Demokrasi Indonesia
Menurut dia, perempuan 60 tahun tersebut adalah sosok seorang pemimpin yang tegas, berkarakter, dan mumpuniBartz, lanjut Bostock, juga satu di antara sedikit perempuan yang sukses dalam industri teknologi
BACA JUGA: Obama Percepat Penutupan Guantánamo
Dia berhasil mengubah Autodesk dari produsen software PC biasa menjadi perusahaan pembuat software desain komputerisasi andalanLewat sentuhan tangan tokoh yang masuk daftar 50 Perempuan Paling Tangguh dalam Bisnis versi majalah Fortune pada 2005 itu, Bostock yakin Yahoo! kembali bergairah
BACA JUGA: Lahirkan Bayi Perempuan Meski Otak sudah Mati Dua Hari
Bartz menganggap keyakinan yang disuarakan Bostock tersebut sebagai tantangan"Mereka yang mengenal saya tahu bahwa saya tidak suka basa-basi," ujar Bartz dalam pidato pertama sebagai bos Yahoo!.Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa Yahoo! adalah perusahaan yang besar dan kompleksKarena itu, para karyawan Yahoo! membutuhkan sedikit ruang untuk "bernapas," tidak melulu memerintah dan diperintahSelanjutnya, dia akan merombak total ritme kerja Yahoo! dan menjadikannya lebih efektif.
Analis Enderle Group Rob Enderle mengatakan, gebrakan yang diusung Bartz akan cukup mengejutkan Yahoo! Tapi, dia memang punya kapasitas untuk melakukan gebrakan itu.
"Dalam skala tingkat kesulitan 1 sampai 10, dia berada di angka 11Karena itu, dia berpeluang besar menjadi pembunuh karir (karyawan)," papar anggota dewan penasihat sains dan teknologi di era Presiden George WBush itu. (hep/ttg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Amnesty International Vonis Israel Penjahat Perang
Redaktur : Tim Redaksi