Siap Hadapi Proses Hukum

Minggu, 02 Mei 2010 – 08:17 WIB
POLITIKUS  Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Misbakhun sudah tiga hari menjadi tahanan penyidik Bareskrim Mabes PolriKomisaris PT Selalang Prima Internasional itu disangka memalsukan dokumen untuk pengajuan L/C ke Bank Century senilai USD 22,5 juta

BACA JUGA: Duta Kondom, Calon Wakil Bupati Pacitan

Salah seorang inisiator hak angket Century itu terancam hukuman delapan tahun penjara.

Sejak ditahan, sudah 33 koleganya di DPR yang menandatangani surat permintaan penangguhan penahanan
Namun, tampaknya, Mabes Polri tetap kukuh dengan dalih penahanan itu akan mempermudah pemeriksaan

BACA JUGA: Siap Dinikahi Anang

Kasus yang perkaranya terjadi pada 2007 itu awalnya diungkap Andi Arief, staf khusus Presiden SBY
Ditemui Jawa Pos di rumah tahanan Bareskrim kemarin, Misbakhun tampak segar

BACA JUGA: Tak Mimpi Jadi Kapolri

Bersandal jepit biru dan berkaus kuning, dia justru mengaku "menikmati" masa-masa penahanannya di Rutan BareskrimBerikut petikan wawancara dengan dia: 

Apa kabar?
 Alhamdulillah, saya baik-baik sajaAnda lihat sendiri, saya segar kanJadi, salah anggapan orang kalau tahanan itu membuat lemah, murung, atau putus asaBagi saya, tahanan justru membuat saya lebih dekat dengan teman-teman yang punya permasalahan riil di masyarakat.
 
 Bagaimana reaksi keluarga?

 Mereka paham kondisi iniSaya bilang kepada istri saya agar tidak merasa terhina atau malu karena saya benarAnak saya juga tetap mengikuti ujian dengan baik di sekolahnya, bahkan dapat nomor tiga besar terbaikAlhamdulillah.
 
 Ada perlakuan khusus dari polisi?
 Ah, tidak adaStatus kami di sini sama, sebagai tahananMemang ada tiga lantai di siniLantai atas, tengah, dan bawahSaya lebih suka mengobrol dengan teman-teman yang di bawahKasus mereka itu unik-unikTerutama yang (tahanannya) dekat toiletSaya juga kenal beberapa orang di musala saat salat berjamaah.
 
 :POLLING Sudah kenal siapa saja?

 Saya akrab dengan Pak Wiliardi (Wiliardi Wizar, mantan Kapolres Jakarta Selatan, terpidana kasus pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen, divonis 12 tahun masih banding, Red)Tadi malam, saya makan ikan peda dengan Pak WiliAlhamdulillah, itu ikan terenak yang pernah saya makan selama iniHahaha...
 
 Berapa orang di tahanan itu?

 Setahu saya ada 107 orangKasusnya macam-macamJudi, rampok, ada yang tangannya ditembakWah, macam-macamSaya ini nomor 94Saya juga sudah kenal dengan para pelaku skimmer ATM bankSaya juga kenal dengan pemalsu uang dolarItu malah jadi kesempatan buat sayaBahkan, nanti saya buat catatan dalam notes tentang orang per orang kenalan baru sayaIni nikmat Allah.
 
 Maksudnya nikmat?

 Bagi saya, penjara atau tahanan itu bukan penghinaanToh, nanti hukum di pengadilan yang membuktikan kebenarannyaPenjara justru jadi ladang dakwah buat sayaObjek dakwah saya makin variatif.
 Di sini, saya berusaha memperbaiki diri sendiri dan teman-temanSalat juga terasa lebih khusyukTilawah Alquran juga makin lamaDaripada orang yang seakan-akan mulia, tapi rakyat sudah tidak percaya, bahkan takut diperiksa KPK.
 
 Wah, Anda menyindir seseorang?

 Sekarang Anda tahu, saya datang ke Bareskrim memenuhi panggilan penyidikSetelah itu, langsung ditahanSaya menolak menandatangani surat penangkapan karena saya tidak merasa ditangkapSaya datang sendiriTapi, saya dengar ada pejabat negara yang minta diperiksa KPK di kantornyaKalau tidak bersalah, mengapa takut datang?
 
 Maksud Anda Boediono dan Sri Mulyani?

 Ya, betulMengapa harus diperiksa di kantor dengan alasan simbol negara" Saya ingin tahu undang-undang yang mana yang menyebutkan wakil presiden itu simbol negaraSetahu saya, yang simbol negara itu presiden, bukan WapresKalau begitu, mengapa pertanyaannya tidak diberikan dalam flash disk saja, nanti tinggal dijawab.
 
 Anda terkesan skeptis terhadap penguasa?

 Bukan skeptis, tapi memang penahanan saya ini kental bermuatan politisSaya kemarin bilang dengan presiden PKS yang menjenguk saya bahwa posisi saya ini dizalimi kekuasaanBuktinya, kasus saya ini dilaporkan oleh staf khusus presiden dan diproses sangat cepat.
 
 Siap menghadapi proses hukum selanjutnya?

 Sangat siap 1.000 persenDokumen-dokumen pendukung yang membuktikan tidak ada kesalahan saya dalam kasus ini sudah adaTerus terang, kemarin penyidik bahkan bertanya kepada saya soal materi L/C iniLha saya jawab, kok malah tanya, kan Anda pemeriksanya.
 Gini-gini, saya ini alumnus STAN, tahu tentang akuntansiJadi, saya sangat paham tentang sistem L/C dan utang saya itu tidak fiktifProduknya ada, pembayarannya jalan(rdl/c5/iro)

Redaktur : Auri Jaya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler