Siap-siap Pak Jokowi, Besok Ribuan Bidan Desa Bermalam di Istana

Rabu, 24 Agustus 2016 – 16:38 WIB
Ilustrasi. Foto dok JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Forum Bidan Desa (Forbides) PTT (Pusat) Indonesia kembali menyerukan aksi nasional untuk mengawal hak kepastian kerja, bagi seluruh bidan desa PTT. Mereka bahkan akan menginap di depan Istana Merdeka, Jakarta.

"Besok siang sekitar 2000 bidan desa PTT (Pusat) ‎akan turun ke jalan. Kami juga akan menginap di Istana sampai ada keputusan Presiden Jokowi," kata Ketum Forbides PTT (Pusat) Indonesia Lilik Dian Ekasari kepada JPNN, Rabu (24/8).

BACA JUGA: Penyelesaian Masalah Honorer K2 Tunjukkan Tanda Positif

Dia menambahkan, aksi ini dipicu janji politik hitam di atas putih dan pernyataan berulang kali MenPAN-RB sejak 28 September 2015. Bahwa bidan desa berlabel PTT angkat diangkat sebagai pegawai tetap negara, sesuai aspirasi dan tuntutan bidan desa PTT (Pusat).

Kemudian, pada 4 Mei 2016, gelombang perlawanan bidan desa berlabel PTT kembali pecah. Lantaran janji Yuddy waktu itu meleset. Januari hingga April 2016 tak kunjung terealisasi.

BACA JUGA: Ingin Percepat Praperadilan, Sanusi Ogah Ajukan Keberatan

Kemenkes dan KemenPAN-TB kembali mengeluarkan pernyataan resmi akan mengangkat bidan desa PTT semuanya sebagai CPNS. Bahkan Kemenkes telah mengeluarkan pengumuman resmi penerimaan bidan desa PTT di lingkungan Kemenkes.

Tahapan seleksi administrasi telah dilakukan dengan kelulusan berkas, dan pelaksanaan tes CAT juga telah dilakukan sejak 19-26 Juli 2016. Karena alasan itu, mereka bakal kembali menggelar demo.

BACA JUGA: Ini Dokumen yang Disita KPK Usai Usut Nur Alam

"Terjadi pengunduran jadwal pengumuman yang tadinya 12 Agustus 2016 menjadi 26 Agustus 2016, tinggal hitungan 2x24 jam dari sekarang. Ini juga menjadi pertanyaan besar bagi kami, rencana apalagi yang disusun pemerintah, kok bisa diundur-undur," tegasnya. (chi/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... 1500 Anak Jadi Korban Vaksin Palsu


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler