Siapa Lagi Setelah Ahmad Dhani dan Ketum PA 212?

Senin, 11 Februari 2019 – 15:14 WIB
Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif. Foto: Ist

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Ahmad Muzani menyesalkan penetapan Ketua Umum Persaudaraan Alumni atau Ketum PA 212 Slamet Ma'arif sebagai tersangka pelanggaran kampanye.

Muzani menjelaskan bahwa sekarang sudah terlihat orang-orang yang berpotensi mendulang suara di lingkaran BPN mulai digerus satu per satu.

BACA JUGA: Maia Estianty: Tersenyumlah untuk Mereka

"Ada Ahmad Dhani, sekarang Slamet Ma'arif. Mungkin nanti siapa dan seterusnya. Sementara mereka sepertinya timnya baik-baik, bersih, tidak ada kesalahan," kata Muzani di sela-sela perayaan HUT ke-11 Partai Gerindra di kompleks parlemen, Jakarta, Senin (11/2).

Sekretaris jenderal Partai Gerindra itu menyesalkan laporan pihak mereka banyak yang tidak diproses. Laporan itu, kata Muzani, dianggap tidak memiliki bukti hukum sehingga tak perlu dipanggil-panggil maupun dimintai keterangan. 

BACA JUGA: Ahmad Dhani Pindah Rutan, Mulan Jameela Menunggu Penuh Harapan

(Baca dong: Ketum PA 212: Jangan Salahkan Penonton Masuk ke Lapangan)

"Banyak sekali laporan-laporan kami tapi sepertinya tak pernah dianggap cukup bukti. Tapi kami yang dilaporkan, cukup bukti," katanya.

BACA JUGA: Ingat, Ahmad Dhani Kasus Pidana Umum Bukan Tahanan Politik

Wakil ketua MPR itu menegaskan bahwa ini bukan lagi ketimpangan hukum. "Itu namanya berat sebelah," tegasnya. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kejari Jatim Larang Ahmad Dhani Pakai Kaus Nyeleneh saat Sidang


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler