jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah organisasi masyarakat berencana menggelar aksi reuni 212 pada 2 Desember 2018 di kawasan Monas, Jakarta Pusat. Acara tersebut rencananya dihadiri sejumlah tokoh dan ustaz.
Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, Polri telah menyiapkan pengamaman untuk kegiatan itu. Sehingga, tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari kegiatan tersebut.
BACA JUGA: Ahmad Dhani Akan Syuting Video Musik Bareng FPI di Reuni 212
Dia menyebutkan, kegiatan itu hanya memerlukan pengamanan dalam skala kecil. "Pengamanan kecil itu, tidak usah digede-gedein," ujar Dedi di Jakarta, Selasa (27/11).
Dia pun memastikan, pihaknya tetap melakukan pengawalan terhadap aksi itu. Pasalnya, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
BACA JUGA: Anies Beri Izin Reuni 212, Polda Belum Terima Pemberitahuan
Saat disinggung soal jumlah personel, Dedi belum mau memerincinya. "Nanti tanya aja ke Polda Metro atau Polres," ucap Dedi.
Sebelumnya diketahui, Ketua Persaudaraan Alumni 212 Slamet Ma'rif mengklaim pihaknya sudah melakukan persiapan menjelang reuni akbar 212 di Monas, seperti melakukan perizinan ke pihak Kepolisian dan Pemprov DKI. (cuy/jpnn)
BACA JUGA: Novel Bamukmin: Jokowi bukan Peserta Aksi 212, tapi..
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Lebih Pantas Hadiri Reuni Aksi 212 Ketimbang Prabowo
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan