Sikapi Situasi Ibu Kota, Ketua MPR Langsung Konferensi Pers

Kamis, 03 November 2016 – 20:20 WIB
Zulkifli Hasan. Foto: M. Fathra Nazrul Islam/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR-RI) Zulkifli Hasan menggelar konferensi pers menyikapi memanasnya situasi di ibu kota menjelang Aksi Bela Islam II pada Jumat (4/11) besok.

Dalam pernyataannya, Zulkilfi menyampaikan pesan damai untuk ratusan ribu umat Islam, yang datang untuk menyampaikan aspirasi terkait kasus dugaan penistaan agama oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama alias Ahok.

BACA JUGA: Akhiri Saling Curiga agar Kedamaian Demo 4 November Terjaga

"Sebagai pimpinan MPR, penjaga konstitusi, kami berharap esok akan ada aksi demo, demo hak konstitusi warga negara. Kita hormati, hargai. Kita berharap demo bisa berlangsung elegan, damai, sehingga tidak mengganggu ketenteraman masyarakat," kata Zulkifli, didampingi Sekjen MPR Maruf Cahyono, Kamis (3/11).

Ia mengapresiasi langkah Presiden Joko Widodo, yang telah mengundang pimpinan ormas-ormas Islam, beserta para ulama. Dan Presiden yang akrab disapa Jokowi, lanjutnya, telah menyampaikan bahwa dugaan penistaan agama oleh Ahok akan diproses sesuai hukum yang berlaku. Seandainya kasus itu berhenti, presiden sendiri akan menanyakan kelanjutannya.

BACA JUGA: Pemeriksaan Habib Rizieq Dipantau Langsung Tiga Jenderal

Di sisi lain, ujar mantan Menteri Kehutanan itu, Kapolri Jenderal Tito Karnavian juga telah berkirim surat kepada Ahok, untuk diperiksa sebagai saksi pada Senin (7/11) mendatang. "Kita beri kesempatan pada kepolisian untuk proses secara profesional, sehingga demo besok pesannya sampai, tertib dan berakhir dengan damai," harapnya.

Karena banyaknya jumlah massa yang akan melakukan aksi demo, Zulkifli berharap titik rawan telah diantisipasi pihak kepolisian yang dibantu oleh TNI. Terutama ketika unjuk rasa harus berakhir pada pukul 18.00 WIB.

BACA JUGA: Ini Komentar Munarman soal Pasukan Asmaul Husna Polri

"Jumlah massa besar nggak mudah. Masyarakat yang akan kembali ke rumah butuh waktu berjam-jam. untuk itu, aparat perlu persuasif, sabar, tidak terpancing. Dan teman-teman yang demo berhati-hati ada penyusup agar semua pihak bisa menjaga aksi tersebut," pintanya.

Di akhir pernyataannya, Zulkifli mengingatkan sebagai bangsa yang beragam latar belakang suku, agama, diharapkan bisa menjaga perilaku. Sehingga, kerukunan antar anak bangsa bisa terjaga dengan baik.

"MPR pengawal kebhinekaan, pengawal konstitusi. Kami ajak yang akan demo besok jaga keamanan dan ketertiban. Undangan Ahok dipriksa Senin, demo besok, harus berakhir dengan kebaikan," pungkasnya. (fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Politikus Golkar: Peran Saya Kecil tapi Kok Dituntut 9 Tahun Penjara?


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler