jpnn.com, BANYUASIN - Polres Banyuasin, Sumatera Selatan menangani 31 penyalahguna narkoba dan menyita 1,2 kilogram sabu-sabu pada Juli hingga September 2024.
Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo mengatakan pelaku tindak pidana tersebut didapatkan dari berbagai wilayah kecamatan wilayah hukumnya.
BACA JUGA: Kombes Manang Ajak Ribuan Mahasiswa Jauhi Narkoba dan Wujudkan Pilkada Damai
"Ini merupakan komitmen dari kepolisian dalam rangka memberantas narkoba dan ke depan kami akan terus mengupayakan penegakan hukum bila mana ada penyalahgunaan narkoba," kata dia di kantornya, Kamis (19/9).
Dia menambahkan adapun pasal yang menjerat para pelaku ialah primer 111 ayat 1 UU-RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman mati, penjara seumur hidup atau penjara paling singkat 4 tahun dan paling lama 12 tahun, serta denda Rp800 juta paling sedikit dan paling banyak Rp8 miliar.
BACA JUGA: Briptu AW jadi Sopir Jaringan Narkoba Sultan Malaysia
Sementara itu, Penjabat Bupati Banyuasin Muhammad Farid mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh pihak Polres Banyuasin. Pemkab Banyuasin berharap agar daerahnya selalu dalam keadaan aman dan kondusif.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Banyuasin, kami sangat memberikan apresiasi tinggi terhadap hasil pengungkapan kasus oleh Polres Banyuasin, khususnya dalam kasus narkoba yang tentunya masih sangat meresahkan masyarakat,” ujarnya. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA JUGA: Sindikat Narkoba Jaringan Sultan Malaysia Ditangkap, Barang Buktinya Banyak Banget
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bea Cukai, BNN, dan Polri Tindak Jaringan Narkoba Internasional di Aceh
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga