SILO Terapkan Strategi Siloam 5.0 demi Meningkatkan Kinerja

Jumat, 19 Januari 2024 – 10:55 WIB
SILO meneerapkan strategi Siloam 5.0 demi peningkatan kinerja perusahaan. Foto: Dokumentasi Siloam Hospitals group

jpnn.com - JAKARTA - PT Siloam International Hospitals Tbk. (SILO), anak usaha PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) di sektor layanan kesehatan, melanjutkan program pengembangan strategi jangka panjang Siloam 5.0

Program itu terdiri dari empat pilar strategi utama untuk meningkatkan kinerja perusahaan.

BACA JUGA: Siloam Lanjutkan Program SELANGKAH di 2024, Dukung Deteksi Kanker Payudara 

Pilar pertama dalam strategi Siloam 5.0 adalah pertumbuhan inti, yakni fokus pada bisnis melalui kemitraan, operasional efisiensi dan efektifitas, serta mengembangkan inovasi dan akses pasien.

Pada pilar kedua, program klinis, merupakan pengembangan klinik perawatan yang lengkap dan holistik untuk pengobatan pasien. 

BACA JUGA: RS Siloam Meningkatkan Layanan Spesialisasi, LPKR Terimbas Positif 

Adapun pilar ketiga, yaitu perluasan jaringan, memaksimalkan pemanfaatan rawat inap yang ada dan selektif membangun rumah sakit baru. 

Dalam pilar keempat, yakni kesehatan digital, SILO aktif mengembangkan platform digital untuk meningkatkan pengalaman dan interaksi pasien.

BACA JUGA: MRCCC Siloam Sabet Penghargaan Ramah Lingkungan, Top!

Group CEO LPKR sekaligus Komisaris Utama SILO John Riady menyampaikan empat pilar strategi pertumbuhan tersebut juga mencakup inisiatif pertumbuhan pendapatan dan manajemen biaya. 

Dalam inisiatif pertumbuhan pendapatan, misalnya, SILO menetapkan paket harga yang seragam di berbagai rumah sakit. 

"Selain itu, melakukan otomatisasi tim penjualan dan proses dalam pelayanan pasien," kata John Riady dalam keterangan resminya, Jumat (19/1).

Dalam inisiatif manajemen biaya, SILO melakukan konsolidasi supplier, mengoptimasi operational expenditure (OPEX) dan efisiensi penggunaan capital expenditure (CAPEX), serta mengurangi pemborosan barang habis pakai.

"Industri kesehatan merupakan salah satu sektor yang penting dan perlu dikembangkan di Indonesia. Terlebih lagi, perekonomian diperkirakan makin bertumbuh dan kebutuhan akan fasilitas kesehatan kian tinggi," tutur John Riady

Dia menambahkan LPKR melalui SILO akan terus melanjutkan ekspansi untuk memenuhi kebutuhan layanan kesehatan di Indonesia dan komitmen terus bertumbuh. (esy/jpnn)


Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler