Silvy Tinggalkan Karir di Jakarta demi Jaga Ayah yang Sakit

Selasa, 24 Oktober 2017 – 00:05 WIB
Silvy. FOTO: DOKUMEN PRIBADI

jpnn.com - Silvy memilih kembali ke Jambi agar dekat dengan ayahnya yang sedang sakit. Dia rela meninggalkan karirnya yang sudah dirintis 15 tahun di Jakarta.

YANI TAYIB – Jambi Ekspres

BACA JUGA: Tengah Malam Menangis saat Dua Anaknya Minta Uang Kuliah

MEMILIH karir di PT Reska Multi Usaha sebagai anak perusahaan PT KAI atau pulang ke Jambi adalah dua pilihan berat bagi Silvy.

Dengan keyakinannya, Silvy harus meninggalkan karirnya di PT KAI. Dia yakin, keputusannya pulang ke Jambi itu bisa membuat orang tuanya bahagia.

BACA JUGA: Inilah Kamar Hotel Tempat Presiden Jokowi Menginap, Tarif?

“Pulang karena Papa sakit. Papa standby di Jambi. Kalau aku harus tetap di Jakarta, kan jauh,” kata alumni Universitas Langlang Buana Bandung ini.

Sudah 15 tahun tidak tinggal serumah dengan orang tua juga menjadi alasan mengapa akhirnya Silvy merelakan karirnya yang dirintis di anak perusahaan BUMN itu.

BACA JUGA: Sekali Tarik Besi Tahanan Bengkok, Punya Ilmu Tenaga Dalam?

Enam tahun berkarir di Perusahaan tersebut, Silvy pernah menduduki posisi sebagai Sekretaris Direksi. Ia pun sudah menjadi karyawan tetap.

“Iya masuk situ kan susah ya, apalagi aku sudah jadi karyawan. Tapi nggak apa-apa, sekarang aku bisa lebih dekat dengan orang tua,” kata Sulung dari dua bersaudara ini.

Selain pernah berkarir di perusahaan bonafit, Silvy yang kini menduduki jabatan sebagai PR Swiss Belhotel Jambi ini ternyata juga memiliki banyak pengalaman dan prestasi di bidang kecantikan, seni dan budaya.

Tahun 2002 Silvy pernah mewakili Provinsi Jambi dalam pemilihan model Indonesia oleh Alm Ramli desainer kenamaan Indonesia.

Pada pemilihan model Indonesia ini, dia berhasil menyabet gelar runner up best tradisional costume dan best presenter.

Di tahun yang sama, Silvy juga penah mewakili Provinsi Jambi dalam pemilihan Putri Indonesia. Meski tak menang, Silvy sudah berupaya dengan sekuat kemampuannya.

Bahkan Silvy juga menjadi duta wisata dalam ajang pemilihan duta wisata Jambi oleh salah satu hotel di Jambi kala itu. “Waktu itu zamannya Melani Putria yang menang,” katanya.

Nama dan wajah Silvy pun sempat beberapa kali menghiasai layar kaca sejumlah majalah ternama di Indonesia. Sayangnya sejak tahun 2011 Silvy mengundurkan diri dari dunia modeling.

Di bidang lainnya, ternyata Silvy juga pernah mengeluarkan lagu bersama bandnya. Tahun 2004, dia dan bandnya masuk dalam naungan Musica Studio dengan Band Oriental Flux.

Saat itu Silvy menjadi vokalisnya. “Aku tuh orangnya berani coba. Dan waktu ditawarin temen jadi vokalis aku juga mau,” akunya.

Sampai saat ini, lagu-lagu oriental flux juga bisa dinikmati di youtube. Silvy dan kawan-kawan lainnya pun pernah membuat album rekaman bersama penyanyi kenamaan lainnya.

Meski tidak memiliki latarbelakang pendidikan di bidang PR dan kehumasan, pengalaman Silvy bekerja dari dunia Event Organizer, sudah cukup menjadi bekal di tempat kerjanya saat ini.

“Pernah jadi Stage Manager di Pikiran Rakyat dan beberapa perusahaan lainnya di Bandung dan Jakarta,” jelasnya.

Kini wanita kelahiran Tanjung Pandan ini meneruskan karirnya di Jambi. "Iya sekarang di Jambi, yang penting dekat orang tua,” pungkasnya. (***)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tekuni Bisnis Kulit Pizza dan Burger, Gracia Kewalahan


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler