jpnn.com, JAKARTA - Pandemi Covid-19 belum berakhir. Di Indonesia, wabah yang berjangkit serempak di mana-mana ini sudah berlangsung sekitar tujuh bulan dan membuat aktivitas kehidupan berubah menjadi tak normal.
Situasi seperti ini membawa dampak bagi setiap individu, termasuk anak-anak.
BACA JUGA: Ada Lomba Kampanye Sehat, Kandidat Paling Patuh Protokol Kesehatan Dapat Hadiah
Mereka yang biasa menghabiskan waktu bermain bersama harus berada di rumah dalam waktu yang lama.
Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi pun menyampaikan sejumlah pesan kepada orang tua agar anak tetap gembira di masa pandemi. Menurutnya, orang tua mesti berani melakukan perubahan karena kondisi saat ini juga berubah.
BACA JUGA: Dipandu dr Reisa, Tenaga Medis Berkisah tentang Cara Pasien Covid-19 Cepat Sembuh
BACA JUGA: Selain Mematuhi Protokol Kesehatan, Kegiatan Ini Juga Bisa Bentengi Tubuh dari Covid-19
Pria berkacamata yang karib disapa Kak Seto ini menuturkan, orang tua biasanya memosisikan diri sebagai pemimpin yang selalu memberikan perintah ke anak, maka harus disesuaikan agar anak tidak tertekan dan bisa tetap betah di rumah.
“Jadi, para orang tua harus bisa memosisikan diri sebagai sahabat atau teman bagi anak-anak, apalagi anak-anak biasanya gembira bertemu teman-teman di sekolah, tiba-tiba sekarang harus di rumah,” kata Kak Seto dalam diskusi virtual melalui akun YouTube BNPB Indonesia, Minggu (4/10).
Menurut Kak Seto, orang tua juga harus bisa menjadi teman yang dapat mengerti perasaan sang anak, termasuk yang berusia remaja.
“Orang tua harus bisa bersahabat, berteman, berdiskusi dan apa-apa dibicarakan bersama, sehingga anak bisa merasa nyaman di rumah,” terang Kak Seto.
Tindakan tersebut, lanjut Kak Seto menerangkan, selain bisa membuat anak tetap ceria dan betah di rumah, hal itu juga membuat hubungan emosional anak dan orang tua semakin baik.
“Jadi, kunci utamanya membuat anak nyaman di rumah,” tandas dia. (cuy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan