jpnn.com - BATAM - Singapura langsung mengetatkan pengamanan di perbatasan Batam-Singapura pasca-penangkapan enam terduga jaringan teroris Bahrum Naim di Batam, Kepulauan Riau, Jumat pagi (5/8).
Apalagi Densus menyebut Bahrum Naim bersama Gigih RD yang diamankan di Batam pernah merencanakan meroket Marina Bay dari Batam.
BACA JUGA: HEBAT! TNI Kembali Mengukir Prestasi Gemilang di Benua Afrika
“Badan keamanan kami telah berkoordinasi erat dengan pemerintah Indonesia sejak penemuan rencana serangan ini, untuk memantau kegiatan kelompok dan menangkap mereka yang terlibat,” ujar Kementerian Dalam Negeri Singapura dalam sebuah pernyataan seperti dilansir Straits Times, hari ini Jumat (5/8).
“Kami berterima kasih atas kerjasama yang baik oleh pemerintah Indonesia dan tindakan mereka untuk menangkap kelompok tersebut,” katanya lagi.
BACA JUGA: 12 Turis Asing Diserang Militan di Wilayah Konflik
Kementerian Dalam Negeri Singapura juga mengatakan polisi dan lembaga lainnya telah meningkatkan keamanan perbatasan dan mengambil langkah-langkah strategis dalam menanggapi ancaman serius terduga terorisme itu.
Meski terduga jaringan tersebut telah diamankan Densus, namun Kemendagri Singapura menegaskan pihaknya tetap meningkatkan pengamanan sebagai langkanh antisipasi. (nur/ray/jpnn)
BACA JUGA: Tim Sukses Donald Trump Pecah, Hillary Clinton Disalahkan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gila! Pemuda 19 Tahun Ngamuk di London, 1 Warga AS Tewas, 5 Terluka
Redaktur : Tim Redaksi