jpnn.com - JAKARTA- Ketua Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) Sumarna Abdurahman menegaskan, pentingnya sertifikasi profesi bagi lulusan sekolah menengah kejuruan (SMK).
Sebab, hal itu merupakan kunci penting dalam meningkatkan daya saing menghadapi persaingan tenaga kerja yang semakin ketat. Apalagi, menjelang masyarakat ekonomi Asean (MEA) yang sebentar lagi berlaku.
BACA JUGA: Kemenag Dituding Asal-asalan Kelola Pendidikan Islam
"Ada tiga pilar untuk meningkatkan daya saing lulusan SMK yaitu: pendidikan, sertifikasi, dan penempatan kerja. Saat ini sedang disiapkan sebuah Majelis Kemitraan Pendidikan Kejuruan Indonesia untuk memperbaiki sistem pendidikan kejuruan, sertifikasi, dan rekrutmennya," kata Sumarna, Kamis (8/10).
Sumarna menambahkan, penyusunan basis data lulusan SMK beserta kompetensinya harus bisa diwujudkan. Pentingnya sertifikasi profesi lulusan SMK juga diakui Direktur Pembinaan SMK Kemendikbud Mustaghfirin Amin. Itu sebabnya Kemdikbud sangat serius meningkatkan kualitas pendidikan SMK agar daya saingnya lebih tinggi.
BACA JUGA: Riset Iptek Masih Terkendala Dana, Ini Saran Menko PMK
"Saat ini Kemendikbud sedang mengembangkan SMK Rujukan yang menaungi sejumlah SMK di sekitarnya. Fasilitas di SMK Rujukan tersebut akan terus ditingkatkan dan dapat juga dipergunakan bersama-sama oleh SMK-SMK yang dinaunginya. Di SMK Rujukan tersebut nantinya akan digunakan untuk uji kompetensi lulusan SMK," terang Mustaghfirin. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Pengumuman! Hari Ini Ada Seminar Pendidikan Berkaliber Internasional di Kemendikbud
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Anies: Kesehatan Prioritas! Pendidikan Nomor Berapa?
Redaktur : Tim Redaksi