SKK Migas Bakal Gelar Forum Gabungan Hulu Migas, Catat Tanggalnya!

Kamis, 05 November 2020 – 14:38 WIB
SKK Migas akan menyelenggarakan kegiatan '2020 International Convention on Upstream Oil and Gas Indonesia' (IOG 2020) secara daring pada 2-4 Desember 2020. Foto tangkapan layar

jpnn.com, JAKARTA - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) berencana menyelenggarakan kegiatan '2020 International Convention on Upstream Oil and Gas Indonesia' (IOG 2020).

Rangkaian acara ini digelar untuk mengawal keberlangsungan realisasi target produksi 1 juta barel minyak per hari (BOPD) dan gas 12 milyar kaki kubik per hari (BSCFD) pada 2030.

BACA JUGA: Arcandra Tahar Bicara Soal Tahap Pembangunan Infrastruktur Migas

Forum ini akan dilaksanakan secara daring pada 2 – 4 Desember 2020.

Wakil Kepala SKK Migas, Fatar Yani Abdurrahman selaku Ketua Steering Committee IOG 2020 mengatakan forum ini dilaksanakan untuk merangkul seluruh pemangku kepentingan agar memiliki pemahaman yang sama terkait visi jangka panjang SKK Migas.

BACA JUGA: Anji: Jerinx SID Memang Kasar Kata-katanya, Kepala Saya Pernah mau Diinjak

Komitmen dari para pemangku kepentingan untuk mendukung dan mewujudkan industri hulu migas sebagai pilar utama pembangunan dan ekonomi nasional menjadi kunci penting.

“Kami berharap visi SKK Migas ini menjadi visi bersama bagi seluruh pemangku kepentingan yang berada di industri hulu migas. Tidak mungkin SKK Migas berjalan sendirian," ujar Fatar.

BACA JUGA: Ketahui Fakta tentang Daging Ayam dan Olahannya

SKK Migas menargetkan sebanyak 10 ribu peserta bisa tergabung dalam forum ini mulai dari pemerintah selaku pemegang kebijakan, pelaku bisnis hulu migas nasional dan internasional, akademisi, termasuk awak media.

“Kami akan mengundang para pihak tersebut untuk berdiskusi dan menghasilkan program nyata yang akan mendukung visi SKK Migas,” jelas Fatar.

Selain forum utama yang diselenggarakan 2 – 4 Desember 2020, terdapat 14 forum yang dilaksanakan sebagai bagian dari pre-event IOG 2020. Forum dari masing-masing fungsi di SKK Migas akan menjadi bagian tidak terpisahkan dari forum utama.

Bagi publik yang tertarik bergabung untuk diskusi membicarakan masa depan migas Indonesia, pendaftaran dapat diakses di tautan berikut: https://www.iogconvention2020.com.

Fatar menambahkan untuk mewujudkan visi jangka panjang, SKK Migas telah melakukan transformasi hulu migas sejak awal 2020 melalui Rencana Strategis (Renstra) Indonesia Oil and Gas (IOG) 4.0.

Transformasi ini mencakup kegiatan usaha hulu migas keseluruhan, dengan SKK Migas selaku pengelola kegiatan usaha hulu migas yang menjadi penggerak.

Berdasarkan data SKK Migas, hingga Oktober 2020, terdapat 18 program telah diselesaikan. Sedangkan pada 2021 akan dilaksanakan empat program.

“2020 memiliki tantangan yang sangat berat dengan adanya pandemi Covid-19 dan rendahnya harga minyak. Hal tersebut mengoreksi pencapaian long term plan (LTP) SKK Migas sebesar 2,7 persen. Namun apabila pandemi dapat dikendalikan di 2021, kami optimis LTP akan kembali on track pada 2022 dan 2023,” tandas Fatar.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler