Soal Azan Jihad, Sekum Muhammadiyah: Tidak Ada Hadisnya Itu

Selasa, 01 Desember 2020 – 18:04 WIB
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti. Foto: ANTARA/Katriana

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (Sekum PP) Muhammadiyah Abdul Mu'ti merasa heran dengan langkah kelompok tertentu yang menyelipkan kata jihad saat mengumandangkan azan.

Pasalnya, tidak terdapat hadis untuk mewajarkan seruan jihad saat azan.

BACA JUGA: Soal Azan Jihad, Begini Respons Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah

"Saya belum menemukan hadis yang menjadi dasar azan tersebut. Saya juga tidak tahu apa tujuan mengumandangkan azan dengan bacaan hayya alal jihad," kata Abdul Mu'ti dalam pesan singkatnya kepada jpnn, Selasa (1/12).

Dia pun meminta aparat kepolisian bisa melakukan penyelidikan atas video viral azan yang diselipkan kata jihad.

BACA JUGA: Terungkap Penyebar Video Wanita Berbuat Tak Senonoh Pakai Terong, Ternyata..

Jika diperlukan, kepolisian bisa bekerja sama dengan Kemenkominfo untuk memblokir video tersebut.

"Aparatur keamanan dapat melakukan penyelidikan dan memblokir supaya video azan tersebut tidak makin menyebar dan meresahkan masyarakat," ujar dia.

BACA JUGA: Gus Nabil: Azan Mengajak Jihad itu Tidak Dibenarkan

"Balitbang Kementerian Agama dapat segera meneliti. Ormas-ormas Islam perlu segera memberikan tuntunan kepada para anggota agar tetap teguh mengikuti ajaran agama Islam yang lurus," tutur dia.

Sebelumnya, pengguna media sosial dihebohkan dengan sejumlah video yang menyerukan aksi jihad.

Setidaknya ada tiga video yang viral di media sosial.

Kadiv Humas Polri Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan kepolisian langsung melakukan penyelidikan atas viralnya beberapa video itu.

Senada dengan Argo, Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Awi Setiyono juga demikian.

Menurut Awi, tim Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim sedang mengusut video tersebut.

“Video itu sedang diselidiki oleh tim Siber Polri," ujar Awi ketika dikonfirmasi terpisah.

Dari pantauan di Twitter, ada sekitar tiga video yang menampilkan beberapa orang sedang salat berjemaah dan menyerukan jihad sambil menenteng pedang hingga celurit.

Kemudian, ada juga video yang menampilkan seseorang mengganti kalimat azan salat yakni Hayya alashshalaah menjadi Hayya Alajihad. (ast/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler