Soal Gedung Baru, Koalisi LSM Gugat DPR

Minggu, 03 April 2011 – 09:09 WIB

JAKARTA - Kalangan LSM terus mematangkan konsep gugatan hukum terkait dengan pembangunan gedung baru DPRNamun, saat ini, mereka masih berjalan sendiri-sendiri dalam dua koalisi besar

BACA JUGA: Yakin Bebas, Malinda Ingin Terus Koleksi Ferrari



Koalisi pertama dimotori Indonesia Corruption Watch (ICW) dan yang kedua digerakkan oleh Sekretariat Nasional Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Seknas Fitra)
Meski belum melebur, secara substansi, sebenarnya tidak ada perbedaan cara pandang dari dua arus tersebut.
 
ICW bersama sejumlah koalisi LSM, misalnya, tengah menyiapkan gerakan seribu somasi

BACA JUGA: Kejaksaan Tak Akan Bela DSW

Gerakan yang juga dilakukan di sejumlah daerah di luar Jakarta itu ditujukan kepada pimpinan dan fraksi DPR pendukung pembangunan gedung baru


"Somasi atau peringatan ini merupakan langkah awal dari upaya hukum masyarakat lainnya yang akan ditempuh seperti gugatan citizen law suit," kata Wakil Koordinator ICW Emerson Yuntho, Sabtu (2/4).
 
Menurut dia, langkah itu merupakan protes terhadap sikap keras kepala pimpinan DPR yang memaksakan pembangunan gedung setinggi 36 lantai tersebut

BACA JUGA: Soal Umar Patek, Polri Hanya Percaya Tes DNA

"Padahal, rencana itu banyak ditentang rakyat maupun internal DPR sendiri," ujar Emerson.
 
Koalisi, imbuh Emerson, juga berencana mengajukan judicial review ke Mahkamah Konstitusi terkait dengan alokasi anggaran pembangunan gedung DPR di APBN"Semua upaya hukum akan disiapkan oleh tim pembela hukum yang dikoordinasi YLBHI dan LBH Jakarta," tegas Emerson.
 
Adapun gugatan hukum yang akan dilakukan Seknas Fitra dan koalisinya juga sudah finalMereka menggandeng sejumlah LSMDi antaranya, Asppuk, Perkumpulan Inisiatif Bandung, Prakarsa, PWYP, P3M, dan ICHS

Sekjen Seknas Fitra Yuna Farhan mengatakan, sudah ada pembicaraan dengan ICW dan YLBHI untuk menggabungkan konsep gugatanProsesnya masih terus berjalan"Kemungkinan memang kita akan mengajukan gugatan secara bersama-sama," kata Yuna(bay/dyn pri/c6/agm)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Malinda Sempat Telepon Politisi-Pengusaha


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler