jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul menilai reshuffle kabinet merupakan hak prerogatif Presiden Joko Widodo. Ruhut juga menyatakan seluruh kader PDI Perjuangan akan tunduk menunggu arahan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
"Kalau kami tegak lurus ke Ibu Megawati, ketua umum (PDIP). Kami merasa komunikasi dengan Bapak Presiden yang juga kader kami (PDIP)," kata Ruhut kepada jpnn.com, Kamis (28/10).
BACA JUGA: Isu Reshuffle Santer, Ini Saran jika Jokowi Mau Ganti Kepala BIN
Menurut bekas politikus Demokrat itu, keputusan Presiden Jokowi dan Megawati terkait reshuffle pasti untuk kebaikan bangsa, bukan suatu golongan.
"Saya rasa apa yang terbaik untuk merah putih, kami kembali hak prerogatif bapak presiden," kata dia.
BACA JUGA: Pak Jokowi, Kalau Ada Reshuffle Kabinet, Rakyat Maunya Menteri Non-Parpol
Dia juga menyadari masuknya PAN sebagai koalisi pemerintah tentu akan berimbas pada posisi menteri di Kabinet Indonesia Maju.
Mengenai hal tersebut, Ruhut menyatakan sikap PDIP berada di tangan Megawati.
BACA JUGA: Analisis Qodari, Jokowi Reshuffle Kabinet Oktober, Sekaligus Pengangkatan Panglima TNI Baru
"Kami sebagai pendukung beliau, mempercayakan penuh," kata Ruhut. (tan/jpnn)
Redaktur : Friederich
Reporter : Fathan Sinaga