jpnn.com - JAKARTA - Pengamat militer Susaningtiyas Handayani Kertopati menilai, alasan modernisasi yang dilontarkan Presiden Joko Widodo terkait jatuhnya pesawat Hercules di Medan sebagai hal yang tidak tepat.
"Presiden Joko Widodo salah kalau hanya melihat modernisasi sebagai jawaban atas jatuhnya pesawat Hercules di Kota Medan," kata Susaningtiyas Handayani Kertopati, dalam diskusi Hercules dan Tantangan Baru Panglima TNI di pressroom DPR, Senayan Jakarta, Kamis (2/7).
BACA JUGA: Kapolri Klaim Sudah Petakan Daerah Rawan
Mantan anggota Komisi I DPR RI itu menambahkan, kebiasaan membeli pesawat baru tanpa melihat masalah substansi di balik sebuah peristiwa hanya akan menambah panjang daftar masalah.
"Beli, beli dan beli. Itu bukan penyelesaian. Harus lihat regulasinya. Dengan kejadian kemarin, ada dugaan kelebihan beban. Ini kan soal disiplin," tambah Susaningtyas.
BACA JUGA: Dorong Pembentukan Komisi Pengungkap Kebenaran untuk Tuntaskan Kasus HAM
Dia menilai, tidak bijak jika hanya melihat alusista TNI. Sebab, regulasi dan kesejahteraan prajurit juga harus diperhatikan. "Bagaimana penerbang TNI bisa konsentrasi dan disiplin tinggi dalam menerbangkan pesawat, sementara dia masih kesulitan dengan biaya-biaya pendidikan sekolah anaknya," pungkas Susaningtiyas. (fas/jpnn)
BACA JUGA: KPI Minta Masyarakat Awasi Siaran Pilkada Serentak
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemutakhiran Data Pemilih Tahapan Krusial Pilkada
Redaktur : Tim Redaksi