jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan pencabutan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) atau Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) terkait pandemi Covid-19 masih menunggu kajian.
Kajian tersebut antara lain mencakup sero survei untuk melihat tingkat antibodi pada populasi masyarakat.
BACA JUGA: Kasus Covid-19 Melonjak, Kenneth PDIP Desak Anies Baswedan Kembali Menerapkan PSBB
"Belum, untuk PSBB, PPKM belum sampai di meja saya. Nanti kalau selesai, karena ini menyangkut sero survei, menyangkut kajian-kajian," kata Jokowi di Jakarta, Senin (26/12).
Jokowi juga meminta jajarannya untuk melakukan kajian dengan mendetail.
BACA JUGA: Begini Kata Wapres soal Penghentian PPKM
"Jangan sampai keliru memutuskan sehingga sebaiknya kita sabar menunggu," ujar Presiden Jokowi.
Menurut eks gubernur DKI Jakarta itu, jika hasil sero survei sudah di atas 90 persen, artinya imunitas masyarakat sudah baik.
BACA JUGA: PPKM jadi Level 2, Wali Kota Bogor Perpanjang PSBB
Dengan memiliki kekebalan tubuh yang baik, Jokowi merasa masyarakat akan lebih siap dalam menghadapi ancaman virus lain.
"Asal nanti sero survei kita sudah di atas 90, ya, kita artinya imunitas kita sudah baik, ada apa pun, dari mana pun, ya, enggak ada masalah," imbuhnya.
Jokowi menyebut saat ini kasus harian Covid-19 telah turun di bawah seribu kasus.
Namun, Jokowi mengingatkan agar hal tersebut perlu dilihat apakah karena imunitas masyarakat telah membaik atau karena hal lain.
"Jadi, tunggu kajian dari Kementerian Kesehatan, dari para pakar epidemiolog semuanya agar memutuskannya nanti benar. Tergantung kajiannya kalau selesai, kami harapkan akhir tahun ini selesai," tandasnya. (tan/JPNN)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Versi BI, Begini Kondisi Perekonomian Jika PPKM Disetop
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga