Soal Wanita Tewas dengan Parang Menancap di Kemaluan, Begini Penjelasan Polisi

Rabu, 13 Januari 2021 – 22:40 WIB
Police Line. Foto: antaranews.com

jpnn.com, LANGKAT - Polisi masih terus mendalami motif kematian Sartini, 55, warga Desa Beruam, Kuala, Langkat, yang ditemukan dengan kondisi mengenaskan di rumah pada Selasa (12/1).

Unit Reskrim Polsek Kuala masih menyelidiki siapa yang tega menghabisi nyawa wanita paruh baya dengan kondisi parang menancap di kemalauannya.

BACA JUGA: Berita Duka: Kombes Pol Yusmanjaya Meninggal Dunia

Warga sekitar lokasi kejadian pun merasa heran atas kematian korban. Sebab, korban diketahui selama ini menetap sendirian di rumah semi permanennya.

Sementara suami korban juga diketahui diserang penyakit stroke dan dirawat oleh istri pertama.

BACA JUGA: Sartini Dihabisi Secara Sadis, Parang Masih Menancap di Kemaluan

“Korban ini istri kedua Kinep (suami korban). Selama ini, suaminya tinggal di situ (sama korban) sambil jaga dan ngurus ternak lembu serta kebun sawit,” kata seorang warga di sekitar lokasi kejadian.

Warga menilai, hubungan rumah tangga korban dengan sang suami selama ini baik-baik saja. Kata dia, tidak ada perselisihan maupun pertengkaran yang terjadi antara korban dengan suaminya.

BACA JUGA: Suryadi Sudah Ditangkap, Terima Kasih, Pak Polisi

“Warga di sini menganggap perampokan ternak lembu, tapi lembunya enggak hilang. Bisa juga ada unsur dendam karena dilihat dari luka-lukanya,” ujar dia.

Rumah korban dengan pemukiman warga letaknya jauh, berjarak sekitar 500 meter. “Karena (rumah) itu letaknya di ladang dan pinggir sungai,” kata warga yang berperawakan kurus ceking tersebut.

Sementara, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap perkara yang menyita perhatian tersebut.

Kanit Reskrim Polsek Kuala, Ipda T Situmeang tidak memberikan jawab detail ketika ditanya soal perkara dugaan pembunuhan tersebut.

“Masih Lidik,” jawabnya singkat. Kasat Reskrim Polres Langkat, Iptu Muhammad Said Husen yang dihubungi melalui telepon selular tidak memberikan jawaban.

BACA JUGA: Didi Ferdiana Tewas Dikeroyok, Tas Kekasihnya Juga Dirampas, 3 Pelaku Lagi Masih Diburu

Sebelumnya, korban ditemukan tak bernyawa oleh Ponikem (40) warga Dusun V Handayani, Desa Sidomakmur, Kuala. Bahkan, jasad korban mengenaskan dengan kondisi parang masih menancap di kemaluannya. (ted/azw/sumutpos)

 


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler