jpnn.com - JAKARTA - Kasus pemerkosaan penumpang oleh sopir angkot kembali terjadi di wilayah Jakarta Selatan. Polisi mengimbau masyarakat untuk waspada.
"Masyarakat juga harus waspada dirinya," kata Kapolrestro Jaksel Kombes Wahyuhadiningrat, Minggu (21/6).
BACA JUGA: Maling Satroni Rumah Makan, Duit Rp 3,5 Juta di Kotak Infak Diembat
Ia mengatakan, polisi akan terus melakukan pencegahan dan penjagaan. Bahkan, patroli rutin sudah dilakukan setiap saat. "Semua daerah jadi pengawasan dan prioritas buat kita," ujar Wahyu.
Polri pun meminta penumpang untuk menghafal nomor polisi kendaraan yang ditumpanginya. "Itu juga kita sosialisasikan," tegasnya.
BACA JUGA: Bripka TS di LP Tanjung Gusta Sudah Diawasi Khusus
Kejadian terakhir yakni pemerkosaan penumpang di angkutan kota di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan. Pelakunya, DAS, 21, sopir angkot warna biru D-01 jurusan Kebayoran Lama-Ciputat.
Saat itu ia membawa korban, NA, 35, yang hendak pulang dari Gandaria City menuju Pasar Rebo. Setiba di Jalan Fatmawati, pelaku sempat menghentikan angkotnya di fly over. Karena pintu dipepetkan ke dinding, korban tak bisa keluar.
BACA JUGA: Duh...Guru Ngaji Ajari Santriwati Berciuman, Tapi Diintip Warga
Pelaku hendak kencing, kemudian batal. Lantas kendaraan menuju arah Ranco. Di tengah jalan, pelaku mengancam korban dengan pisau yang diambil dari dashboard mobil. Korban yang tak berdaya kemudian diperkosa pelaku di Jalan TB Simatupang, Tanjung Barat, Jaksel, Jumat 19 Juni 2015 pukul 00.30.
Polisi yang mendapatkan laporan langsung melakukan penyelidikan. Alhasil, pelaku ditangkap polisi saat tengah menarik angkotnya, Sabtu (20/6), di wilayah Ciputat, Tangsel. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Parah! Murid SD dan SMP Disiksa Oknum Polisi, Dipaksa Mengaku
Redaktur : Tim Redaksi