jpnn.com, SURABAYA - Anggota Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya membekuk Heri Dri Handoko (52), seorang sopir travel.
Heri adalah pelaku pencabulan terhadap 8 siswi SD di kawasan Banyu Urip Lo, Surabaya
BACA JUGA: Masuki Kamar Gadis Langsung Lepas Busana, Begini Jadinya
Heri ditangkap di rumahnya di Jalan Banyu Urip Lor gang 10 setelah polisi menerima laporan dari orangtua korban.
AKP Ruth Yeni, Kanit PPA mengatakan, modus yang dilakukan tersangka dengan mengajak korban ke rumahnya untuk menemani bermain anaknya yang masih berusia 4 tahun.
BACA JUGA: Ayah Bejat! Tiduri Anak Kandung Hingga Hamil
"Saat korban di rumah itulah, tersangka mencabuli korban dengan menyentuh alat vital korban. Perbuatan bejat tersangka ini dilakukan di ruang keluarga saat istrinya bekerja," kata AKP Ruth.
Kepada polisi, Heri yang sudah memiliki 3 anak ini mengaku mencabuli korban sejak tahun 2015.
BACA JUGA: Pria Ini Gagal Nikah, Jadi Gay lalu Cabuli Anak Kecil
Heri mengaku mencabuli korban lantaran terangsang melihat paha korban saat bermain dengan anaknya.
Perbuatan Heri Dri Handoko ini menambah daftar anak-anak Surabaya yang menjadi korban pencabulan. Diharapkan peran orang tua untuk lebih memperhatikan anaknya, agar peristiwa ini tak terjadi lagi. (end/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Adik Tepergok Kakak Sedang Tidur Bareng Pacar di Kamar
Redaktur & Reporter : Natalia