jpnn.com, JAKARTA - Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Pudji Hartanto, melakukan pemeriksaan terhadap bus pariwisata yang desain interiornya dimodifikasi menjadi ruangan pesta.
Pada saat pemeriksaan, Pudji menemukan administrasi bus tidak sesuai. Pertama, plat nomor yang tertera di STNK adalah plat hitam, tetapi pada saat operasional menggunakan plat nomor kuning.
BACA JUGA: Dirjen Darat Temukan Bus Pesta Berizin Palsu dan Administrasi Tidak Sesuai
Selain itu, buku uji dan kartu pengawasan dari bus tersebut adalah palsu.
"Untuk bus pesta ini lebih cenderung kepada permasalahan etika, sekalipun semua administrasi dan izin usaha telah dipenuhi, saya tidak merekomendasikan bus ini beroperasional," ujar Pudji.
BACA JUGA: Bus Restoran Hadir di Bandung, Begini Respons Dirjen Darat
Pudji menjelaskan pihaknya mengetahui adanya bus pesta ini dari tayangan di televisi.
"Kita tahu ada bus ini dari iklan di media, ternyata sampai dua kali siarannya diputar di media. Akhirnya kami panggil pengelola bus tersebut ke kantor," jelasnya.
BACA JUGA: Libur Panjang, Masyarakat Diingatkan Pilih Bus Pariwisata Berstiker
"Hal ini karena berkaitan dengan dunia malam, tidak baik untuk generasi penerus bangsa," imbuh Pudji.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ingat, Tidak Boleh Bonceng Tiga Meski Anak Sendiri!
Redaktur & Reporter : Yessy