Sosialisasi 4 Pilar Buka Alam Bawah Sadar

Sabtu, 28 Mei 2016 – 05:18 WIB
Pimpinan Badan Sosialisasi MPR Edhy Prabowo bertukar plakat dengan Rektor Universitas Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Ferdinand, saat sosialiasi empat pilar, di Palangka Raya, Jumat (27/5). Foto: M. Kusdharmadi/JPNN.com

jpnn.com - PALANGKA RAYA - Majelis Permusyawaratan Rakyat terus memompa semangat generasi muda khususnya mahasiswa, agar lebih meningkatkan nasionalisme. Lewat sosialisasi empat pilar berbangsa dan bernegara; Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika, NKRI yang dipadu dengan kegiatan outbond, MPR mengajak mahasiswa se Kalimantan Tengah semakin meningkatkan kecintaaan kepada daerah maupun bangsa. 

Pimpinan Badan Sosialisasi MPR Edhy Prabowo yakin, semangat generasi muda khususnya mahasiswa akan membawa Kalteng yang kini dipimpin Gubernur Sugianto Sabran itu menjadi lebih baik. 

BACA JUGA: MenPAN-RB: UU Adpem Bagian Penting Reformasi Birokrasi

Menurut Edhy, di bawah gubernur Sugianto dan semangat mahasiswa, maka Kalteng akan lebih baik dari sebelumnya. "Saya yakin di tangan beliau (Sugianto), Kalteng akan bisa lebih maju dari sebelumnya. Apalagi, sorotan mata antusias mahasiswa yang ada di depan saya membuat saya yakin banyak kader berkualitas di Kalteng," kata Edhy Prabowo. 

Hal itu dikatakan Edhy saat membuka sosialisasi Empat Pilar Berbangsa dan Bernegara dengan Metode Outbond, Jumat (27/5) di Palangka Raya, Kalteng. Sosialisasi akan digelar selama empat hari, 27-30 Mei 2016, diikuti ratusan mahasiswa se Kalteng.

BACA JUGA: Sebanyak 42 SDM Perkeretaapian Kemenhub Diangkat Menjadi Tenaga Penguji

Edhy yakin, selain sumber daya alam yang luar biasa, Kalteng juga memiliki sumber daya manusia yang siap pakai untuk membuat provinsi ini menjadi lebih baik lagi. "Saya optimis melihat Kalteng akan bangkit. Banyak kader muda di depan saya yang siap membangun Kalteng," kata politikus Partai Gerindra itu.

Dia mengatakan, sosialisasi ini diharapkan dapat membuka alam bawah sadar bahwa masih banyak potensi Kalteng yang belum dikelola dengan benar.

BACA JUGA: Crisis Centre Karhutla Bisa Adopsi Program FFVP

"Kita hidup di tempat emas, tapi belum dikelola. Termasuk jutaan hektar lahan yang belum dikelola dengan baik," kata Ketua Komisi IV DPR itu.

Dia mengajak bersama-sama membenahi Kalteng. Menurut dia, selama ini masih banyak permasalahan di Kalteng. "Dengan potensi yang luas apa yang didapat di Kalteng? Lampu mati setiap hari. Kesusahan bahan bakar, baik gas, minyak tanah, premium. Memang itu faktanya. Itu menjadi tugas kita semua memperbaikinya," kata Edhy. 

Edhy optimis Kalteng akan bangkit. "Kami, MPR, DPR, khususnya Komisi IV siap membela Kalteng terutama mengelola status lahan untuk dimiliki menjadi lahan masyarakat Kalteng," ujarnya.

Rektor Universitas Palangka Raya, Kalteng, Ferdinand mengatakan, program empat pilar yang dicanangkan MPR semakin mempertebal rasa nasionalisme anak bangsa. "Ini mempertebal rasa nasionalisme pemuda sebagai harapan penerus bangsa," kata Ferdinand dalam sambutannya.

Ia berharap para mahasiswa bisa memanfaatkan kesempatan dengan baik. Serta berpartisipasi aktif dalam seluruh rangkaian. "Semoga mencapai hasil yang diharapkan sebagaimana tujuan pelaksanaan," katanya. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Alasan Irjen Ari Dono Dipilih Jadi Kabareskrim


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler