jpnn.com, JAKARTA - Para pemenang LA Indie Movie 2015 menunjukkan eksistensinya dengan meluncurkan film indie berjudul Nyanyian Anak.
Film berdurasi 45 menit itu juga akan didistribusikan secara indie bersama CGV Cinemas.
BACA JUGA: Duh, Roro Fitria Pakai Nama Ibunya untuk Pesan Narkoba
Sebelumnya, para pemenang yang tergabung dalam Mini_Onsteam membuat film berdurasi 30 menit dengan judul Seeking Soulmate,
Tema yang diusung kali ini seputar kehidupan keluarga masa kini. Film itu bergenre drama keluarga dengan sedikit sentuhan musikal.
BACA JUGA: Menanti Akting Leo dan Brad di Film Tarantino Terbaru
Hal itu dimaksudkan untuk berbagi pendidikan karakter dan menghidupkan lagu anak-anak.
“Lewat film berdurasi 45 menit ini, kami ingin menyosialisasikan pendidikan karakter anak. Film dikemas ringan agar mudah dipahami anak-anak maupun orang tua. Sebab, pendidikan karakter anak adalah tanggung jawab bayak pihak,” kata Executive Producer Ita sembiring, Rabu (27/6).
BACA JUGA: Fachri Albar Pastikan Hanya Pengguna Narkoba
Dia menambahkan, saat ini anak-anak memang tidak memiliki banyak pilihan film yang sesuai dengan usia.
Karena itu, dia berharap Nyanyian Anak bisa menjadi salah satu pilihan untuk mengisi kekosongan tersebut.
“Selain itu, kami juga berusaha memperkenalkan kembali lagu anak-anak zaman dulu yang masih dikenal sampai hari ini seperti Bintang Kecil, Pergi Ke Bulan dan Mimpi karya almarhum A. Riyanto dan Daldjono,” tambah Ita.
Selama ini film indie sulit menembus bioskop. Namun, kehadiran CGV Cinemas membuat Nyanyian Anak bisa dinikmati di bioskop di Indonesia.
“Ini membanggakan bagi kami sebagi pembuat film indie bahwa kita juga punya ruang di bioskop dan bisa dinikmati banyak orang. Semua butuh perjuangan. Terima kasih kepada pihak CGV Cinemas yang bersedia bergandengan dengan kami,” tambah Ita.
Sementara itu, Head of Sales & Marketing Department CGV Cinemas Manael Sudarman mengaku sangat mendukung perfilman Indonesia.
“Kami menyambut baik inisiasi dari Mini_Onsteam untuk menayangkan Nyanyian Anak yang memiliki nilai edukasi bagi keluarga Indonesia. Kami berharap kerja sama ini dapat memotivasi lahirnya film-film lokal dari ranah nonkomersial,” ujar Manael.
Dia menambahkan, pihaknya berkomitmen menambahkan layak ke seluruh Indonesia.
“Dengan menambahkan jumlah layar berarti semakin besar kesempatan untuk para sineas untuk filmnya bisa dinikmati khalayak yang lebih luas,” kata Manael. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Soal Video Dewasa, Aura Kasih: Udah Pasti Itu Bukan Aku
Redaktur : Tim Redaksi