Sri Mulyani Bagi-Bagi Hadiah Duit Puluhan Miliar Rupiah ke Daerah, Ini Daftarnya

Senin, 26 September 2022 – 18:13 WIB
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengganjar daerah yang mampu mengendalikan inflasi di wilayahnya dengan hadiah. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengganjar daerah yang mampu mengendalikan inflasi di wilayahnya dengan hadiah.

Adapun hadiah itu berupa dana insentif daerah rata-rata sebesar Rp 10 miliar kepada 10 provinsi terbaik di Indonesia yang bisa menekan inflasi secara tajam dari Mei-Agustus 2022.

BACA JUGA: Sri Mulyani Sampaikan Kabar Gembira soal Ekonomi RI, Bikin Bangga!

"Bapak Presiden selama ini memimpin dan meminta kepada daerah betul-betul mengendalikan harga-harga yang memang bisa dikendalikan, terutama dari komoditas-komoditas pangan yang bisa diantisipasi dan yang berhasil diberikan hadiah," ujar Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN KiTa September 2022 yang dipantau secara daring di Jakarta, Senin (26/9).

Kesepuluh provinsi tersebut yakni Kalimantan Barat yang diberi penghargaan berupa DID sebesar Rp 10,83 miliar, Bangka Belitung Rp 10,81 miliar, Papua Barat Rp 10,75 miliar, Sulawesi tenggara Rp 10,44 miliar, serta Kalimantan Timur, dan Yogyakarta masing-masing Rp 10,41 miliar.

BACA JUGA: Sri Mulyani Sebut Indonesia Rugi Rp 112,2 Triliun Akibat Perubahan Iklim

Kemudian Provinsi Banten senilai Rp 10,37 miliar, Jawa Timur dan Bengkulu masing-masing Rp 10,33 miliar, serta Sumatera Selatan Rp 10,32 miliar.

Selain provinsi, Menkeu mengungkapkan terdapat pula 15 kabupaten yang mendapat hadiah karena telah berkinerja baik dalam menekan angka inflasi, yakni Belitung sebesar Rp 10,88 miliar, Tabalong Rp 10,68 miliar, Sintang Rp 10,66 miliar, Merauke Rp 10,53 miliar, Kotawaringin Timur Rp 10,53 miliar, serta Banyumas Rp 10,47 miliar.

BACA JUGA: Kabar Baik dari Sri Mulyani untuk Pemda yang Mampu Menjinakkan Inflasi

Selanjutnya, Kabupaten Bulukumba sebanyak Rp 10,46 miliar, Cilacap, Sumba Timur, dan Sumenep masing-masing Rp 10,44 miliar, Kudus Rp 10,42 miliar, Manokwari Rp 10,41 miliar, Banyuwangi Rp 10,4 miliar, Indragiri Hilir Rp 10,38 miliar, dan Jember Rp 10,36 miliar.

Bendahara negara mengatakan terdapat pula 15 kota yang mendapat DID atas kerja keras melawan inflasi, yaitu Singkawang senilai Rp 10,91 miliar, Sorong Rp 10,66 miliar, Tual Rp 10,62 miliar, Pontianak Rp 10,6 miliar, Pangkalpinang Rp 10,54 miliar, serta Lhokseumawe Rp 10,47 miliar.

Lalu, Kota Kendari Rp 10,45 miliar, Kota Pematang Siantar Rp 10,44 miliar, Parepare dan Probolinggo masing-masing Rp 10,42 miliar, Balikpapan, Metro, dan Samarinda masing-masing Rp 10,4 miliar, serta Tasikmalaya Rp 10,39 miliar.

"Mereka-mereka ini yang diberikan insentif daerah dengan rata-rata hadiahnya adalah sekitar Rp10 miliar kepada daerah yang berprestasi mengendalikan inflasi di daerah masing-masing," ungkap Sri Mulyani.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Sri Mulyani   inflasi   APBN   Menkeu  

Terpopuler