jpnn.com - BANDUNG - Urung digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, babak semifinal dan final Indonesia Super League (ISL) U-21 akhirnya digelar di Bandung.
Media Officer PT Liga Indonesia (LI), Ali Reza yang juga Ketua Panpel Pertandingan menjelaskan alasan pemindahan lokasi dan venus semifinal dan final ISL U-21 dari semula di SUGBK, ke Stadion Jalak Harupat tersebut lantaran waktu pelaksanaannya yang berdekatan dengan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Joko Widodo-Jusuf Kalla.
BACA JUGA: Les Bleus Masih Mulus
Babak semifinal ISL U-21 sendiri akan mempertemukan Persipura Jayapura, Sriwijaya FC, Mitra Kukar dan Semen Padang.
"Pemindahan semifinal dan final ISL U-21 karena berdekatan dengan pelantikan presiden. Selain itu karena akan menjadi ajang pencarian bakat, jadi penonton bisa masuk tanpa harus membayar tiket," tutur Ali, di Topas Hotel, Pasteur, Kota Bandung.
BACA JUGA: Gol Telat OShea Perpanjang Rekor Buruk Jerman
Laga perdana babak semifinal hari ini (16/10) akan mempertemukan Mitra Kukar dan Semen Padang. Pelatih Kepala Mitra Kukar Rahmat Hidayat menerangkan, meskipun belum mengetahui kekuatan Semen Padang, namun dia akan mengupayakan timnya dapat melenggang ke final.
"Main dengan semangat seperti tahun kemarin dan kami targetkan kemenangan untuk bisa lolos semifinal," ujarnya.
BACA JUGA: Kans Terbang Lebih Tinggi
Sementara itu, coach Semen Padang Dian Rama Syaputra mengklaim skuadnya sedang dalam kondisi prima. Dia menekankan timnya untuk memandang setiap pertandingan bak final.
"Setiap lawan adalah tim berkualitas dan setiap laga adalah final bagi kami. Semua lawan sama dan Mitra Kukar berkualitas, buktinya mereka bisa melaju ke semifinal. Tapi pemain kami fit dan siap tempur. Meskipun ini pertemuan pertama dan tidak ada persiapan khusus, kami siap memenangkan pertandingan," tegasnya.
Setelah laga Mitra Kukar melawan Semen Padang, malam harinya akan terjadi duel antara Persipura versus Sriwijaya FC. Pelatih Persipura Jayapura, John Pikar bertekad membawa tim besutannya juara.
"Semua pemain kami adalah hasil binaan kami. Pemain saat ini hampir sama dengan tahun lalu. Tentunya kami ke sini (Bandung, red) ingin menang dan juara," tandas John.
Sementara itu Manajer Sriwijaya FC Oki Benyamin menuturkan, seharusnya laga antara timnya melawan Persipura terjadi di final.
"Kami sudah melakukan antisipasi untuk menghadapi Persipura. Kita sudah rekam semua pertandingan Persipura selama babak penyisihan. Tapi saya katakan final ideal adalah Persipura dan Sriwijaya. Skill individu, taktik mereka bagus. Mereka juga salah satu klub yang mencetak gol dengan cukup subur. Kita sudah cermati, sampai strategi untuk mengadu penalti. Mudah-mudahan kita bisa kalahkan Persipura dan melaju ke final," harapnya.
Lebih jauh dia menyatakan ingin kembali mengulang kesuksesan kampiun musim lalu. "Target sesuai yang diarahkan presiden klub, mempertahankan gelar juara. Insya Allah kita lakukan walaupun dari sisi permainan lebih lengkap tahun kemarin. Tapi kita bertekad untuk mempertahankan juara," pungkasnya. (yan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Singo Edan Usung Misi Singkirkan Mutiara Hitam
Redaktur : Tim Redaksi