jpnn.com - JAKARTA - Rayuan maut para PSK via media sosial maupun pesan singkat bisa menghampiri siapa pun. Tak terkecuali terhadap tokoh sekelas Wakil Presiden Jusuf Kalla.
JK, panggilan akrab Jusuf Kalla tak menampik pernah mendapat pesan singkat dari perempuan tak dikenal. Namun, politikus senior Partai Golkar itu memilih mengabaikan pesan tersebut.
BACA JUGA: Siap-siap, Artis yang Nyambi PSK Bakal Kena Pidana
"Terus terang saya sering menerima gitu-gituan. Dari nomor-nomor, mau berhubungan ini, ini wanita cantik. Tapi langsung saya delete saja," ujar JK sambil tertawa saat ditemui di istananya, Jakarta Pusat, Selasa (12/5).
JK mengatakan, pesan itu masuk karena dirinya tak pernah mengganti nomor telepon selulernya. Nomor pria asal Sulawesi Selatan itu juga sudah menyebar kemana-mana.
BACA JUGA: Tolak TKB, Pelamar CPNS Bertahan di Kantor Yuddy
"Ada juga tawaran kredit, sama menawarkan uang dan mobil. Ini nomor saya kan sudah 20 tahun ya gitu. Langsung delete aja," imbuh JK.
JK juga tidak setuju dengan beredarnya daftar nama PSK maupun pelanggan prostitusi online. Pasalnya, tidak ada yang bisa membuktikan keabsahan dari daftar nama tersebut. Selain itu, penyebaran nama-nama tersebut dianggap sebagai tindakan pencemaran nama baik. (flo/jpnn)
BACA JUGA: PDIP Tolak Revisi UU Pilkada dan Parpol, Ini Alasannya
BACA ARTIKEL LAINNYA... PDIP Minta KPU Jamin Seluruh Pemilih Masuk DPT Pilkada
Redaktur : Tim Redaksi